Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eksis Sebelum Indonesia Merdeka, Kopi Mandailing Incaran Barista Dunia

Kompas.com - 20/05/2016, 18:03 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

KOMPAS.com - Kopi Mandailing asal Sumatera Utara yang telah eksis selama 163 tahun adalah salah satu kopi premium yang menjadi unggulan dari Indonesia. Branding-nya yang begitu kuat hingga mampu mempermudah pemasaran kopi ini. Selain itu Kopi Mandailing juga memiliki keistimewaan, yakni prosesnya yang semi wash atau giling basah.

"Pada dasarnya kopi-kopi di Sumatera itu adalah semi wash atau dikenal dengan giling basah. Jadi kalau di luar negeri dikuliti, difermentasi, dikeringkan secara penuh, lalu dikupas. Kalau Kopi Mandailing dikuliti, difermentasi, dikeringkan tidak secara penuh, dikupas, dan dikeringkan lagi. Cuma beda sedikit proses saja, mengubah rasanya," ujar Irfan Helmi, Coffee Chief dari Anomali Coffee kepada KompasTravel, Kamis (19/5/2016).

(Baca: Jokowi Disuguhi Kopi Mandailing di Korea, Apa Istimewanya?)

Karena prosesnya yang berbeda tersebut, maka Kopi Mandailing memiliki tingkat keasaman yang rendah dengan body atau semacam kekentalan yang tinggi. Karakteristik kopi inilah yang dicari oleh para barista dunia untuk menciptakan espresso.

Sedangkan espresso merupakan kopi dasar penting untuk membuat cappucinno, coffee latte, dan lainnya.

"Saya berani bilang setiap kafe, coffee shop, mayoritas penjualannya sudah pasti adalah espresso base. Bayangkan kalau kopi Sumatera sudah bisa menjadi campuran dalam espresso blend, sudah pasti konsumsinya akan sangat tinggi karena itu paling laku," ujar Irfan.

Irfan bahkan mengukuhkan jika Kopi Mandailing berada di kelas atas Kopi Arabika.

"Dibanding kopi Brazil dan Kolombia speciality kopi Arabika, Kopi Mandailing itu termasuk harganya tinggi. Orang-orang sering kaget kopi Kolombia dijual harga Rp 60.000-an per kilo. Kalau Kopi Mandailing itu dihargai Rp 85.000 per kilogram. Bedanya lumayan jauh," kata Irfan.

Meski mahal Kopi Mandailing tetap menjadi incaran karena sulit untuk digantikan. Adi Taroepratjeka, konsultan kopi dengan lisensi coffee tester berkelas dunia, juga mengatakan jika banyak perusahaan yang sudah lama menjadikan Kopi Mandailing sebagai campuran (blend). Oleh karena itu, sulit untuk mengganti Kopi Mandailing dengan kopi lainnya.

Selain Kopi Mandailing, Indonesia juga punya banyak kopi yang diakui dan diincar oleh dunia.

"Indonesia itu jauh lebih luas dibanding hanya Kopi Maandailing. Karena kita menanam kopi di ujung Barat Indonesia, Aceh sampai ujung Timur di Papua. Semua pulau (Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawaesi, dan Papua) punya kopi dan cakepnya semua memiliki perbedaan," ungkap Adi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Arab Saudi Targetkan Lebih dari 2 Juta Kunjungan Turis Indonesia pada 2024

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com