Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Luhut: Potensi Geopark Sangat Besar dan Harus Dikapitalisasi

"Indonesia punya 11 geopark dan 80 potensi geopark. Potensi ini sangat besar harus kita kapitalisasi menjadi pendatang turis," ujar Luhut saat berbicara di Forum Geopark Nasional Indonesia di Jakarta, Kamis (12/7/2018).

Ia mengakui akhir-akhir ini berbegai kementerian dan lembaga mulai memperhatikan geopark, karena perkembangannya yang pesat di Indonesia. Terutama Kementerian Pariwisata, Kementerian PPN/Bappenas, Kemendikbud, dan Kementrian LHK.

"Geopark ini menjadi salah satu yang penting sebagai penerimaan negara yang bisa membuat Indonesia ini lebih makmur," kata Luhut.

Langkah awal yang perlu dilakukan salah satunya menetapkan kawasan mana saja yang termasuk geopark. Selain itu juga penetapan pengakuan UNESCO Global Geopark, sebagai promosi tingkat dunia.

"Penetapan ini penting agar bisa kita kapitalisasi nantinya. Kita pelihara, kita sosialisasikan, prromosikan, turis datang dan akhirnya bisa memakmurkan negeri," ungkap Luhut.

Terkait pendanaan, Luhut meminta untuk tidak terlalu mengandalkan pemerintah atau dana APBN (state budget). Menurutnya dengan potensi sebesar ini, banyak sumber yang bisa diajak kerjasama.

"Geopark ini bisa menggunakan banyak crowd funding, mulai CSR, filantropis, blended finance. State budget (APBN) hanya 20 persen saja," tuturnya.

Meski seperti itu, Luhut menggarisbawahi peganggaran lewat sumber luar APBN tetap harus diarahkan secara tepat untuk menghasilkan pengembalian pada masyarakat yang bagus.

"Muara kapitalisasi geopark itu nanti di pariwisata, hasilnya akan terlihat dari berapa pengeluaran turis. Mudahnya 1 juta wisatawan 1 miliar dolar Amerika," pungkasnya.

https://travel.kompas.com/read/2018/07/12/182200527/luhut--potensi-geopark-sangat-besar-dan-harus-dikapitalisasi-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke