Bangkrut, Plearn Wan Shopping Village di Thailand Tutup Akhir Januari 2020

Dilansir dari Straitstimes, Phattra Sahawat selaku Founder dan Owner Plearn Wan Co, operator Plearn Wan Shopping Village, dan Plearn Wan Panich Centres melalui akun Facebook-nya mengatakan bahwa Hua Hin Shopping Village akan ditutup pada 31 Januari mendatang.

Ia juga mengucapkan terima kasih pada para pengunjung setia selama 12 tahun terakhir.

Melansir dari situs khaosodenglish.com, perusahaan pengelola mencantumkan masalah keuangan sebagai sebab ditutupnya tempat belanja tersebut.

Hal tersebut disebutkan sedikit bertolak belakang dengan kepopuleran tempat tersebut di kalangan masyarakat Bangkok.

Plearn Wan Shopping Village dibuka pada 2009 lalu. Arsitektur bergaya retro jadi daya tarik utama masyarakat untuk mengunjunginya.

Tempat belanja ini terinspirasi sebagian besar dari budaya pop tahun 1950-an Thailand. Saat itu masyarakat sedang menggilai rock n roll dan banyak geng di jalanan kota.

Plearn Wan terdiri dari bangunan kayu dua lantai dengan banyak toko yang menjual mainan vintage, berbagai jenis milk tea, makanan ringan, dan pakaian.

Tempat ini bergaya antik, dengan berbagai benda artistik antik yang mengambil inspirasi dari kehidupan orang Thailand di masa lalu.

Plearn Wan dengan cepat menjadi populer di media sosial. Kompleks ini juga memiliki bioskop luar ruangan, dan guest house 20 kamar yang memiliki atmosfer festival. Plearn Wan Hua Hin berlokasi di Phetkasem Road, distrik Hua Hin, provinsi Prachuap Khiri Khan, Thailand.