Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hari Bumi, Berikut 7 Tips Liburan Ramah Lingkungan Kelar Pandemi Corona

KOMPAS.com – Hari Bumi yang jatuh pada 22 April, salah satu hari penting yang dirayakan untuk mendukung keberlangsungan planet yang kita huni.

Ketika masih kecil, mungkin kamu pernah terlibat untuk membersihkan sampah di sekitar tempat tinggalmu, atau menanam banyak pohon kecil. Hal tersebut tetap bisa kamu lakukan sembari kamu berlibur ke suatu tempat.

Berikut 7 tips jalan-jalan ramah lingkungan untuk Hari Bumi yang telah Kompas.com rangkum, mengutip Thrillist. Dapat dipraktikkan saat liburan setelah pandemi corona (Covid-19) berakhir.

1. Cari maskapai penerbangan yang berlakukan program carbon offset

Carbon offset merupakan program pengimbangan emisi karbon untuk menjaga lingkungan. Beberapa maskapai penerbangan seperti United, Delta, dan JetBlue menawarkan program tersebut.

Maskapai penerbangan yang berlakukan program tersebut di Asia adalah Jetstar melalui “Program Terbang dengan Netral Karbon”.

Mengutip laman jestar.com, program tersebut sudah disertifikasi dan diverifikasi secara independen menurut Standar Pengimbangan Karbon Nasional pemerintah Australia, atau National Carbon Offset Standard (NCOS).

Program carbon offset biasanya bekerja dengan menganalisis dampak lingkungan dari perjalanan yang kamu lakukan.

Hal tersebut sekaligus menghitung jumlah uang (atau miles) yang bisa kamu donasikan kepada berbagai program yang mengurangi emisi gas rumah kaca.

2. Gunakan kendaraan umum seperti bus atau kereta

Kendati pesawat merupakan bentuk transportasi paling aman dan berkemungkinan kecil untuk terjadi kecelakaan, namun industri penerbangan komersial tidak terlalu ramah lingkungan.

Jika kamu melakukan wisata domestik dan memiliki waktu luang, ada baiknya kamu melakukan roadtrip dan tidak menggunakan pesawat.

Apabila kamu memilih pesawat, kamu bisa gunakan transportasi umum. Selain untuk menjaga lapisan ozon, transportasi lokal bisa membuatmu mengenali lebih dalam tempat wisata tujuanmu.

Selain menggunakan transportasi publik, kamu bisa juga bisa menyewa sepeda.

3. Tingkatkan agregator perjalananmu

Glooby merupakan agregator perjalanan yang bisa kamu gunakan untuk mencari penerbangan dan kamar hotel murah, dan juga yang ramah lingkungan (sustainable).

Artinya, kamu bisa memanfaatkan penerbangan yang lebih hemat bahan bakar, dan hotel yang sudah memiliki label ramah lingkungan.

4. Manfaatkan apa pun yang kamu dapatkan dari tempat bepergianmu

Kemana saja melancong, pastikan semua yang kamu lakukan berasal dari tempat tersebut. Kamu bisa cari restoran dan pasar yang menggunakan makanan bersumber lokal.

Sementara untuk penginapan dan agen perjalanan, kamu bisa cari yang mempekerjakan masyarakat lokal. Pemandu yang paling berpengetahuan adalah mereka yang tumbuh di lingkungan sekitar tersebut.

5. Jangan pakai handuk baru

Handuk baru berarti handuk lama yang telah kamu pakai akan dicuci menggunakan sabun. Namun kamu bisa menghemat pemakaian sabun dengan tidak terlalu sering mengganti handuk.

Tidak hanya itu, kamu juga akan menghemat banyak air dengan tidak meminta tolong orang lain untuk mencuci dan mengganti handuk atau sprei yang kamu gunakan setiap malam dalam tiga malam jangka waktu menginapmu.

6. Tidak ada lagi botol air sekali pakai

Untuk menghindari pemakaian botol air sekali pakai, kamu bisa gunakan botol minum yang bisa digunakan kembali.

Selalu bawa botol minum tersebut kemana pun kamu pergi. Kamu juga bisa menghiasnya dengan gambar-gambar kecil stempel paspor agar botol minum terlihat menarik.

Selain botol air sekali pakai, kamu juga bisa hindari pemakaian kantung plastik untuk barang yang bisa kamu bawa dengan kedua tanganmu, atau dimasukkan ke dalam ransel perjalanan.

7. Pertimbangkan lingkungan saat merencanakan perjalanan

Terdapat banyak sekali perusahaan yang siap untuk membantumu merencanakan perjalanan yang ramah lingkungan.

Kamu bisa mengikuti tur bersepeda milik Backroads atau VBT, atau pesan perjalanan dengan Intrepid Travel.

Intrepid Travel memiliki tujuan menjadi ramah iklim yang tidak hanya memiliki dampak netral pada lingkungan pada 2020.

Kamu juga bisa memanfaatkan EarthCheck, Rainforest Alliance, dan Green Globe untuk mencari perusahaan yang tersertifikasi dalam praktik perjalanan ramah lingkungan di berbagai wilayah di dunia.

https://travel.kompas.com/read/2020/04/22/150400527/hari-bumi-berikut-7-tips-liburan-ramah-lingkungan-kelar-pandemi-corona

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Hindari Menginap di Kamar Lantai Dasar Hotel, Ini Alasannya 

Hindari Menginap di Kamar Lantai Dasar Hotel, Ini Alasannya 

Hotel Story
Ingin Ikut Uji Coba Kereta Cepat dari Bandung, Bisa Naik DAMRI Gratis ke Stasiun

Ingin Ikut Uji Coba Kereta Cepat dari Bandung, Bisa Naik DAMRI Gratis ke Stasiun

Travel Update
Panduan Lengkap ke Flona 2023, Pameran Flora dan Fauna Gratis di Jakarta

Panduan Lengkap ke Flona 2023, Pameran Flora dan Fauna Gratis di Jakarta

Travel Tips
Basecamp Pendakian Jobolarangan via Wonomulyo Tutup Sementara, Antisipasi Kebakaran hutan

Basecamp Pendakian Jobolarangan via Wonomulyo Tutup Sementara, Antisipasi Kebakaran hutan

Travel Update
Ketep Pass Magelang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik

Ketep Pass Magelang: Harga Tiket, Jam Buka, dan Daya Tarik

Jalan Jalan
Jip Wisata Jelajah Rawa Pening, Nikmati Sunset hingga Susur Sungai

Jip Wisata Jelajah Rawa Pening, Nikmati Sunset hingga Susur Sungai

Jalan Jalan
Pameran Flona 2023 Jadi Tempat Kenalkan Tanaman dan Hewan ke Anak

Pameran Flona 2023 Jadi Tempat Kenalkan Tanaman dan Hewan ke Anak

Travel Update
Tutup Sementara, Ketahui 6 Fakta Unik Patung Merlion Singapura

Tutup Sementara, Ketahui 6 Fakta Unik Patung Merlion Singapura

Jalan Jalan
Penutupan Bromo Akibat Kebakaran Tak Ganggu Kunjungan Wisata di Malang

Penutupan Bromo Akibat Kebakaran Tak Ganggu Kunjungan Wisata di Malang

Travel Update
5 Tips ke Pantai Senggigi Lombok, Sore tapi Jangan Kesorean

5 Tips ke Pantai Senggigi Lombok, Sore tapi Jangan Kesorean

Travel Tips
Pendakian Bukit Mongkrang Masih Tutup, meski Kebakaran Sudah Padam

Pendakian Bukit Mongkrang Masih Tutup, meski Kebakaran Sudah Padam

Travel Update
Wisata ke Flona 2023, Lihat Aneka Bunga Cantik dan Hewan Rp 50 Juta

Wisata ke Flona 2023, Lihat Aneka Bunga Cantik dan Hewan Rp 50 Juta

Jalan Jalan
Kebakaran di Bukit Mongkrang di Gunung Lawu Sudah Padam

Kebakaran di Bukit Mongkrang di Gunung Lawu Sudah Padam

Travel Update
Rute Bus Wisata Surabaya dan Jadwalnya 

Rute Bus Wisata Surabaya dan Jadwalnya 

Travel Tips
Cari Promo BCA tiket.com Travel Fair 2023, Dapat Tiket Pesawat ke Singapura Rp 400.000

Cari Promo BCA tiket.com Travel Fair 2023, Dapat Tiket Pesawat ke Singapura Rp 400.000

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke