Jumlah Kunjungan Wisatawan di Kota Batu Turun Akibat Covid-19

KOMPAS.com - Jumlah wisatawan di Kota Batu, Jawa Timur, menurun karena lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di beberapa daerah di Indonesia. 

Menurut Direktur Utama Taman Rekreasi Selecta Kota Batu, Sujud Hariadi, lonjakan kasus tersebut menyebabkan penurunan kunjungan wisatawan di Kota Batu hampir 50 persen.

"Sekarang sudah mulai terdampak, ada penurunan jumlah wisatawan. Penurunan hampir 50 persen dari situasi normal saat pandemi," kata Sujud, dikutip dari Antara, Jumat (11/2/2022).

Sebelum adanya lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19, lanjutnya, jumlah kunjungan wisatawan di Taman Rekreasi Selecta Kota Batu pada akhir pekan bisa melebihi 5.000 pengunjung per hari. 

Namun, sejak adanya lonjakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19, jumlah kunjungan wisatawan pada akhir pekan lalu tidak sampai 5.000 pengunjung per hari. Hal tersebut juga turut berdampak pada hari kerja atau weekdays.

• Selecta, Obyek Wisata Favorit di Kota Batu Selama Libur Sekolah
• 8 Wisata Malam di Malang dan Batu yang Populer dan Instagramable
• 10 Wisata di Kota Batu dan Malang, Pas Dikunjungi Saat Libur Nataru
• 5 Hotel Sekitar Alun-Alun Kota Batu, Harga di Bawah Rp 500.000

"Untuk weekdays lebih sepi. Kemarin sudah mencapai 700-800 orang per hari, bahkan terkadang mencapai 1.000 orang. Namun angka sudah turun, Jumat ini hanya ada 250 pengunjung," ujarnya. 

Untuk diketahui, Dilansir dari Kompas.com, Senin (17/7/2017), Taman Rekreasi Selecta Kota Batu menawarkan berbagai wahana untuk pengunjungnya, mulai dari taman bunga tematik hingga wahana air. 

Menurut Instruksi Menteri Dalam Negeri (Inmendagri) Nomor 9 Tahun 2022, Kota Batu berada di Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 2. 

Adapun Inmendagri tersebut berlaku hingga Senin (14/2/2022).

"Walaupun wisatawan mengetahui di Kota Batu PPKM Level 2 dan dalam kondisi baik, namun di daerah (asal) mereka, seperti Surabaya, sudah banyak kasus. Jadi wisatawan yang akan berangkat untuk berwisata juga melakukan pertimbangan," katanya. 

Ia menambahkan bahwa pihaknya menerapkan protokol kesehatan yang ketat, termasuk penggunaan aplikasi PeduliLindungi. 

Per Jumat, secara keseluruhan di Kota Batu terdapat 3.408 kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dan 240 kasus aktif.