Gunung Anak Krakatau Siaga, Pemerintah Serang Pastikan Pantai Anyer Aman Dikunjungi

KOMPAS.com - Beberapa waktu lalu, status level aktivitas Gunung Anak Krakatau (GAK) naik dari Waspada level II menjadi Siaga level III.

Sebagaimana diberitakan Kompas.com sebelumnya, Minggu (24/4/2022), kenaikan status ini dipicu oleh aktivitas erupsi yang terjadi terus-menerus, hingga lontaran pijar yang sempat terhenti, kembali muncul pada Sabtu (23/4/2022), dan mengalirkan lava ke laut.

Berdasarkan laporan langsung reporter Rasyid Ridho dalam livestream Kompas.com, Selasa (3/5/2022), meski berstatus Siaga, namun aktivitas GAK sejak lima hari lalu sudah menurun.

"Kondisi (Gunung) Anak Krakatau saat ini Siaga, namun aktivitasnya sejak lima hari lalu sudah menurun. Jadi Pemerintah Serang dan pengelola wisata di sekitar Pantai Anyer terus mengimbau wisatawan yang akan mengunjungi pantai agar tidak khawatir akan kondisi Gunung Anak Krakatau yang saat ini siaga," tutur Ridho.

Lewat pengamatan yang dilakukan sebelum Lebaran tiba, Pemerintah Serang bersama Badan Geologi dan BMKG (Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika) memastikan bahwa kondisi Pantai Anyer aman untuk dikunjungi.

Pemerintah juga mengimbau masyarakat agar tidak termakan hoaks dan tetap memantau informasi terkini seputar Gunung Anak Krakatau dari sumber terpercaya, seperti BMKG dan Badan Geologi.

"Bupati Serang meminta masyarakat tidak termakan berita bohong atau hoaks dan tetap memantau informasi yang terpercaya seputar Gunung Anak Krakatau, baik dari BMKG maupun Badan Geologi," sambungnya.

Dampak aktivitas Gunung Anak Krakatau terhadap pemesanan kamar hotel

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Serang juga menuturkan adanya dampak dari kenaikan level aktivitas GAK terhadap pemesanan kamar hotel.

"PHRI Serang bilang dampaknya ada, namun tak banyak. Memang ada beberapa wisatawan yang membatalkan pesanan kamar hotel sejak ada informasi bahwa Gunung Anak Krakatau statusnya meningkat," pungkas Ridho.