GOLOWELU, KOMPAS.com - Watu Pengang menjadi salah satu spot wisata alam di pelosok Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Tepatnya di pinggir Jalan Raya Golowelu-Ranggu-Labuan Bajo di Desa Compang Suka, Kecamatan Kuwus.
Konon, jika seseorang meneriakkan harapannya di bukit tersebut dan kemudian pantulan suaranya terdengar, maka kemungkinan harapannya tercapai.
"Watu Pengang ini, batu yang dapat memantulkan kembali suara apabila kita teriak di sekitar itu," kata Camat Kuwus, Gabriel Bagung, kepada Kompas.com, Senin (12/9/2022).
Adapun nama Watu Pengang yang berukuran raksasa ini terdiri dari dua kata, yakni watu yang berarti batu dan pengang yang berarti memantulkan suara saat adanya teriakan.
Gabriel menjelaskan bahwa di atas puncak Watu Pengang terdapat spot untuk menikmati pemandangan alam, mulai dari Lembah Ranggu, Puncak Gunung Poso Kuwuh, hingga sejumlah air terjun di Kampung Ranggu.
"Bagi para petualang yang ingin menyusuri keunikan alam di bagian utara Manggarai Barat, menjelajahlah ke kawasan Kecamatan Kuwus," pesannya.
Adapun terdapat beberapa rute untuk mencapai Watu Pengang ini.
Wisatawan dari Kota Ruteng, misalnya, bisa melalui Golowelu, Satarara, kemudian Kampung Suka. Wisatawan dari arah Labuan Bajo bisa ke Datak, lalu Kampung Orong dan Ranggu.
Selain Watu Pengang, sambung Gabriel, ada sejumlah obyek wisata yang bisa dikunjungi.
Antara lain air terjun di Kampung Satarara, Air Terjun Empo Rua, sawah dan air terjun di Kampung Ranggu, serta sejumlah kampung adat di wilayah Kecamatan Kuwus.
https://travel.kompas.com/read/2022/09/13/160800327/watu-pengang-batu-raksasa-pemantul-suara-di-manggarai-barat-ntt