Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Museum Ullen Sentalu: Harga Tiket, Jam Buka, dan Koleksi 

KOMPAS.com - Berwisata ke Yogyakarta, tidak akan lengkap tanpa mempelajari budaya Jawa. Nah, salah satu lokasi untuk mengenal budaya Jawa tersebut adalah Museum Ullen Sentalu.

  • 10 Wisata Baru di Yogyakarta, Cocok Buat Liburan Sekolah 
  • HeHa Forest Yogyakarta, Bisa Foto dengan “Bulan” di Tengah Hutan

Obyek wisata ini sangat cocok untuk dikunjungi saat libur sekolah bersama anak-anak. Sembari belajar sejarah dari koleksi museum, pengunjung bisa rekreasi di lereng Gunung Merapi yang berhawa sejuk.

Jika penasaran dengan Museum Ullen Sentalu, lokasinya berada di di Jalan Boyong, Kaliurang, Kecamatan Pakem, Kabupaten Sleman. Berikut informasi harga tiket, jam buka, dan koleksi.

Museum Ullen Sentalu adalah sebuah museum yang menampilkan beragam koleksi budaya Jawa dari keluarga bangsawan Kerajaan Mataram di Yogyakarta dan Solo. Melansir dari laman resminya, Museum Ullen Sentalu awalnya adalah milik sebuah keluarga, yakni Keluarga Haryono.

Selanjutnya, empat keluarga bangsawan dari Kasultanan Yogyakarta, Kadipaten Pakualaman, Kasunanan Surakarta, dan Pura Mangkunegaran menghibahkan koleksi mereka kepada pihak museum.

  • 7 Kebun Binatang di Yogyakarta, Bisa Ajak Anak Saat Libur Sekolah 
  • 7 Museum di Yogyakarta, Edukatif dan Cocok untuk Libur Sekolah

Beberapa peninggalan bangsawan Jawa yang menjadi koleksi museum antara lain, batik,  karya intelektual berupa syair dan tulisan, alat musik tradisional seperti gamelan, lukisan, patung, furnitur Jawa, dan sebagainya

Bangunan Museum Ullen Sentalu sangat ikonik, perpaduan antara gaya modern art dan Jawa klasik. Pengunjung juga akan dimanjakan dengan kawasan sekitar Museum Ullen Sentalu yang rindang dilengkapi berbagai pohon dan tanaman.

Nama Ullen Sentalu merupakan akronim suatu falsafah dalam bahasa Jawa, yakni ulating blencong sejatining tataraning lumaku. Maknanya adalah terang adalah penuntun jalan kehidupan.

Harga tiket Museum Ullen Sentalu terbagi menjadi dua kategori berdasarkan jenis tur, yakni Tur Adiluhung Mataram dan Tur Vorstenlanden.

Selama tur, pengunjung akan dipandu oleh edukator atau pemandu yang akan menjelaskan kisah dari koleksi museum. Durasi tur kurang lebih selama 45 menit.

Tarif Tur Adiluhung Mataram adalah Rp 50.000 per orang. Dalam tur ini, pengunjung akan mengenal seni dan budaya Jawa dari keempat keraton di Surakarta dan Yogyakarta.

Wisatawan akan menjelajai dua area utama, yaitu Guwa Sela Giri dan Kampung Kambang. Setelah tur, pengunjung bisa foto di lokasi ikonik yaitu relief miring.

  • 10 Tempat Liburan Sekolah di Yogyakarta yang Wajib Dikunjungi 
  •  6 Fakta Tradisi Grebeg Besar di Yogyakarta Saat Idul Adha

Sedangkan, tarif Tur Vorstenlanden adalah Rp 100.000 per orang. Tur Vorstenlanden akan menceritakan masa emas Kasultanan Yogyakarta dan Kasunanan Surakarta, serta mengenal akulturasi budaya Jawa, Belanda, dan Tionghoa.

Pengunjung juga dapat melihat sejumlah koleksi masterpice Museum Ullen Sentalu. Selama tur, pengunjung akan diajak berkeliling tiga area, meliputi Jagad Gallery, Sasan Sekar Bawana, dan Esther Huis.

Pembelian tiket Museum Ullen Sentalu hanya dilakukan melalui loket di lokasi. Bagi pengunjung di bawah 20 orang, bisa langsung membeli tiket di lokasi Museum Ullen Sentalu.

Namun, pengunjung rombongan lebih dari 20 orang, wajib melakukan reservasi dulu di nomor yang tertera dalam website resminya.

Jam buka Museum Ullen Sentalu

Museum Ullen Sentalu buka setiap hari, kecuali Senin. Jam buka Museum Ullen Sentalu pada Selasa sampai dengan Minggu adalah pukul 08.30 sampai dengan 16.00 WIB. 

https://travel.kompas.com/read/2023/06/19/154800227/museum-ullen-sentalu--harga-tiket-jam-buka-dan-koleksi-

Terkini Lainnya

Sempat Tutup karena Longsor, Kali Udal Gumuk di Magelang Buka Lagi

Sempat Tutup karena Longsor, Kali Udal Gumuk di Magelang Buka Lagi

Travel Update
Hutan Kota Babakan Siliwangi : Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Hutan Kota Babakan Siliwangi : Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Jalan Jalan
75.000 Orang Kunjungi Candi Borobudur Saat Peringatan Waisak 2024

75.000 Orang Kunjungi Candi Borobudur Saat Peringatan Waisak 2024

Travel Update
5 Kota Terbaik di Dunia Menurut Indeks Keberlanjutan Destinasi Global

5 Kota Terbaik di Dunia Menurut Indeks Keberlanjutan Destinasi Global

Travel Update
Pengembangan Kawasan Parapuar di Labuan Bajo Terus Diperkuat Penguatan Konten Budaya Manggarai

Pengembangan Kawasan Parapuar di Labuan Bajo Terus Diperkuat Penguatan Konten Budaya Manggarai

Travel Update
Ada Rencana Penerbangan Langsung Rusia-Bali pada Musim Libur 2024

Ada Rencana Penerbangan Langsung Rusia-Bali pada Musim Libur 2024

Travel Update
Indeks Kinerja Pariwisata Indonesia Peringkat Ke-22 di Dunia

Indeks Kinerja Pariwisata Indonesia Peringkat Ke-22 di Dunia

Travel Update
DIY Ketambahan 25 Warisan Budaya Tak Benda, Pokdarwis Digandeng Ikut Lestarikan

DIY Ketambahan 25 Warisan Budaya Tak Benda, Pokdarwis Digandeng Ikut Lestarikan

Travel Update
Long Weekend Waisak Jumlah Penumpang Kereta Api di Yogya Naik 41 Persen

Long Weekend Waisak Jumlah Penumpang Kereta Api di Yogya Naik 41 Persen

Travel Update
Spot Foto di Taman Sejarah Bandung, Foto Bersama Wali Kota

Spot Foto di Taman Sejarah Bandung, Foto Bersama Wali Kota

Jalan Jalan
Pembangunan Gereja Tertinggi di Dunia Hampir Rampung Setelah 144 Tahun

Pembangunan Gereja Tertinggi di Dunia Hampir Rampung Setelah 144 Tahun

Travel Update
Harga Tiket Menara Eiffel di Perancis Akan Naik 20 Persen per Juni

Harga Tiket Menara Eiffel di Perancis Akan Naik 20 Persen per Juni

Travel Update
Roma Akan Bangun Jalur Ramah Pejalan Kaki di Sekitar Area Bersejarah

Roma Akan Bangun Jalur Ramah Pejalan Kaki di Sekitar Area Bersejarah

Travel Update
Usai Turbulensi Fatal, Singapore Airlines Ubah Aturan Makan di Pesawat

Usai Turbulensi Fatal, Singapore Airlines Ubah Aturan Makan di Pesawat

Travel Update
Harga Tiket Masuk Terkini TMII, Tempat Wisata Favorit di Jakarta

Harga Tiket Masuk Terkini TMII, Tempat Wisata Favorit di Jakarta

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke