Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Hindari Menginap di Kamar Lantai Dasar Hotel, Ini Alasannya 

KOMPAS.com - Setiap hotel selalu memberikan jaminan keamanan dan keselamatan bagi para tamu. Namun, tidak ada salahnya untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan saat menginap di hotel.

Salah satunya adalah pilihan lantai kamar. Ada lantai hotel yang sebaiknya dihindari tamu saat menginap demi faktor keamanan.

  • Gempa Saat Menginap di Hotel, Lakukan Hal Ini
  • Berapa Deposit Menginap di Hotel? Ketahui Aturannya

Pakar Keamanan sekaligus Direktur Akreditasi Keamanan Global, Brian Moore, menyarankan tamu hotel menghindari kamar yang berada di lantai pertama atau lantai dasar.

Menurutnya, kamar-kamar di lantai dasar hotel lebih berisiko, karena umumnya lebih mudah diakses para pelaku kriminal.

“Pilih kamar yang berada di atas lantai pertama, karena hal ini akan mengurangi kemungkinan pelaku kriminal menjangkau Anda,” ujar Brian dilansir dari Express UK, Sabtu (23/9/2023).

Oleh sebab itu, mantan Direktur Jenderal Pasukan Perbatasan Inggris ini menyarankan, para tamu memilih kamar yang berada di atas lantai dasar.

Selain itu, ia juga menyarankan para tamu memilih kamar yang lokasinya dekat dengan lift atau pintu keluar. Alasannya, kamar di dekat lift atau pintu keluar kerap dilalui oleh staf hotel.

Dengan demikian, peluang tindakan kriminal di kamar tersebut juga lebih kecil.

Senada, Pakar Risiko Perjalanan dan Penulis Travel Survival Guide, Lloyd Figgins, juga menyarankan tamu hotel menghindari kamar di lantai dasar. Menurutnya, kamar di lantai dasar adalah sasaran pelaku kriminal.

Sebab, para pelaku kriminal lebih mudah berpura-pura menjadi tamu hotel, ketika berada di lantai dasar yang berada dalam satu area dengan lobi dan resepsionis.

“Resepsionis dan lobi adalah tempat mereka (pelaku kriminal) dapat berpura-pura sebagai tamu,” terangnya dilansir dari The Sun.

  • Cara Menginap di Hotel bagi Pemula dari Pesan Kamar hingga Check Out 
  • Siapa yang Harus Diberi Tip Saat Menginap di Hotel, Begini Aturannya

Lioyd juga menyarankan tamu hotel menghindari menyebutkan nomor kamar dengan suara lantang. Sebaliknya, minta staf hotel menuliskan nomor kamar ketimbang membacakannya dengan suara keras.

Sebab, para pelaku kejahatan biasanya mengintai orang check in, sehingga bisa mendengar nomor kamarnya saat disebutkan petugas. Pelaku kriminal biasanya beraksi saat tamu hotel berada di bar atau restoran.

“Ketika mereka melihat tamu tersebut di bar atau restoran, mereka tahu bahwa kamar itu kosong,” tuturnya.

“Mereka punya berbagai cara untuk masuk ke kamar tersebut, kadang-kadang meminta staf kebersihan membukakan pintu bagi mereka dengan alasan tertentu,” imbuh Lioyd.

https://travel.kompas.com/read/2023/09/23/232416327/hindari-menginap-di-kamar-lantai-dasar-hotel-ini-alasannya

Terkini Lainnya

6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

6 Tips Penting untuk Merencanakan Liburan Keluarga

Travel Tips
3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke