Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Panduan Wisata Kano Mangrove Baros Yogyakarta 

KOMPAS.com - Bagi pencinta wisata alam, wajib menjajal obyek wisata satu ini, yaitu wisata Kano Mangrove Baros Yogyakarta. Sesuai namanya, obyek wisata ini menawarkan pengalaman susur Sungai Baros naik kano.

Ketua Pengelola Wisata Kano Mangrove Baros, Ari Saputro mengatakan, obyek wisata ini baru buka pada 7 Agustus 2022 lalu. Meskipun demikian, wisata yang dikelola oleh masyarakat sekitar ini viral di media sosial sehingga banyak pengunjung.

“Wisata dengan konsep susur sungai naik kano seperti ini, ternyata satu-satunya di Yogyakarta, jadi banyak banget peminat dari luar kota yang mau naik kano di sini,” ujarnya saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (25/11/2023).

  • 6 Aktivitas Wisata di Agrowisata Bhumi Merapi Yogyakarta
  • 6 Tempat Glamping di Kaliurang Yogyakarta, Nikmati Udara Sejuk 

Daya tarik Wisata Kano Mangrove Baros adalah pengalaman menyusuri Sungai Baros sembari menikmati panorama alam yang indah.

Ari menuturkan, sepanjang perjalanan wisatawan bisa menjumpai hutan mangrove, pohon cemara, tanaman herbal, pohon pandan, bangunan irigasi peninggalan Belanda, dan panorama matahari terbenam (sunset).

“Wisatawan juga bisa melihat hewan liar, karena kawasan ini adalah area konservasi, jadi hewan dan tumbuhan benar-benar dijaga,” jelasnya.

Jika ingin mencoba, Kano Mangrove Baros berada sekitar 300 meter dari Jembatan Kretek 2. Tepatnya di Kalurahan Tirtohargo, Kretek, Bantul, Yogyakarta.

Sebelum berkunjung, simak panduan wisata Kano Mangrove Baros Yogyakarta berikut ini.

Harga tiket Wisata Kano Mangrove Baros dibagi menjadi dua kategori, yakni paket Rp 25.000 dan Rp 50.000 per orang.

Untuk paket senilai Rp 25.000, wisatawan akan diajak menyusuri Sungai Baros selama 30 menit. Selain itu, wisatawan mendapatkan fasilitas kano, dayung, pelampung, helm, sepatu, dan pemandu. 

Sepanjang perjalanan, wisatawan bisa menyaksikan pemandangan pohon cemara di kiri dan kanan sungai.

Sementara itu, paket senilai Rp 50.000 mencakup perjalanan menyusuri Sungai Baros selama satu jam. Serupa, wisatawan mendapatkan fasilitas kano, dayung, pelampung, helm, sepatu, dan pemandu, ditambah dengan gratis air mineral dan mi instan.

Bedanya, wisatawan bisa menyaksikan lebih banyak panorama, meliputi pohon cemara, banguanan irigasi peninggalan Belanda, kawasan hutan mangrove, tumbuhan herbal, pohon pandan, dan panorama sunset.

Meskipun ada durasi, namun menurut Ari, pihak pengelola tidak kaku dalam mematok waktu 30 menit atau satu jam lantaran menyesuaikan fisik wisatawan.

“Fisik setiap orang beda-beda, kalau matok durasi satu jam harus kembali lagi, biasanya wisatawan enggak mampu fisiknya, jadi risikonya malah tinggi,” tuturnya.

  • Libur Akhir Tahun, Yogyakarta Diprediksi Kedatangan 1 Juta Wisatawan
  • Harga Tiket Masuk dan Jam Buka Keraton Ratu Boko Yogyakarta 

Jam buka Wisata Kano Mangrove Baros

Obyek wisata ini buka setiap hari. Jam buka Wisata Kano Mangrove Baros dari mulai pukul 08.00 WIB sampai 15.00 WIB.

“Pukul 15.00 WIB waktu untuk start terakhir,  karena kalau start terlalu sore maka selesainya bisa malam. Kalau start terakhir pukul 15.00 WIB bisa selesai 17.00 WIB,” jelas Ari.

Aturan naik kano Mangrove Baros 

Sebelum naik kano di Sungai Baros, ada sejumlah aturan yang perlu diketahui wisatawan agar aman dan nyaman selama menyusuri sungai.

Ari mengatakan, wisatawan wajib reservasi jika ingin menjajal keseruan naik kano. Sebab, animo wisatawan sangat tinggi, semantara jumlah kano masih terbatas sepuluh unit saja.

Karenanya, Ari mengimbau wisatawan yang ingin menjajal Wisata Kano Mangrove Baros, wajib melakukan reservasi lewat nomor kontak yang tertera di akun Instagram, @kano.mangrove.

 “Untuk reservasi Sabtu- Minggu, kami sarankan H-5 atau H-5 sudah reservasi, karena biasanya H-4 saja sudah penuh untuk akhir pekan,” katanya.

Pembayaran tiket dilakukan langsung pada hari H, tanpa uang muka (down payment/DP) saat reservasi.

Ari menuturkan, jika kondisi Sungai Baros tidak memungkinkan untuk naik kano, maka pihak pengelola akan membatalkan reservasi demi faktor keamanan. Wisatawan akan diinfokan mengenai pembatalan H-1 sebelum jadwal susur sungai. 

  • 8 Hotel di Yogyakarta dengan View Pantai, Cocok buat Healing
  • Sumbu Filosofi Yogyakarta Akan Dilengkapi Pemandu

2. Wajid didampingi pemandu 

Demi faktor keamanan, Ari mengatakan wisatawan wajib didampingi pemandu saat menyusuri Sungai Baros naik kano. Satu orang pemandu bisa mendampingi hingga lima orang.

Selain mendampingi, pemandu tersebut juga akan memberikan pengarahan cara menggunakan kano, menjelaskan panorama dan tumbuhan selama perjalanan, serta memberikan pertolongan pertama jika terjadi situasi yang tidak diinginkan.

“Harga tersebut sudah termasuk pemandu, wajib ada pemandu kalau wisatawan tidak mau ada pemandu, terpaksa kami tolak karena faktor safety paling utama bagi kami,” tutur Ari.

Ari menyarankan wisatawan untuk memastikan fisik dalam kondisi prima saat naik kano. Sebab, selain kegiatan rekreasi, naik kano juga membutuhkan banyak energi untuk mendayung.

“Yang jelas, siapkan fisik prima sebelum main kano, makan dulu sebelum main kano,” kata Ari.

Bagi wisatawan yang memilih durasi satu jam tidak perlu khawatir kelaparan dalam perjalanan, lantaran pihak pengelola telah menyediakan makanan dan minuman yang termasuk dalam tiket.

4. Anak minimal usia 8 tahun 

Khusus wisatawan anak-anak, kata Ari, usia minimal pengunjung bisa naik kano sendiri adalah delapan tahun.

“Anak kecil usia delapan tahun bisa naik sendiri, di bawah itu, bisa dipangku orang tuanya,” jelas Ari.

Sementara, bagi pengunjung lansia wajib dalam kondisi sehat saat naik kano. Ari mengatakan, petugas akan melakukan skrining singkat bagi pengunjung lansia mengenai kondisi kesehatan mereka serta riwayat penyakit, jika ada.

Wisatawan tak perlu khawatir jika tidak bisa naik kano atau tidak bisa berenang. Sebab, ada pemandu yang akan menemani perjalanan wisatawan.

Selain itu, wisatawan akan diberikan perlengkapan keamanan, seperti helm, pelampung, dan sepatu.

“Jangan khawatir tidak bisa kano atau tidak bisa berenang, karena ada pemandu yang siap mendampingi, mengajari, dan mengawasi. Bahkan, kalau wisatawan tidak kuat, pemandu siap untuk menarik, untuk rescue (penyelamatan),” tuturnya.

Tips naik Kano Mangrove Baros

Agar pengalaman naik kano di Sungai Baros makin seru, simak tips berikut ini.

Ari menyarankan wisatawan untuk makan dan minum sebelum naik kano. Sebab, petualangan menyusuri Sungai Baros tersebut membutuhkan fisik prima.

Selain kegiatan rekreasi, naik kano juga membutuhkan banyak energi untuk mendayung.

“Yang jelas, siapkan fisik prima sebelum main kano, makan dulu sebelum main kano,” kata Ari.

  • Jungwok Blue Ocean, Santorini di Gunungkidul Yogyakarta
  • 8 Tempat Wisata Anak Gratis di Yogyakarta, Bisa Sambil Belajar

2. Reservasi jadwal 

Jika ingin menjajal keseruan naik kano, wisatawan wajib reservasi. Ari mengatakan, animo wisatawan sangat tinggi, semantara jumlah kano masih terbatas sepuluh unit saja.

Karenanya, Ari mengimbau wisatawan yang ingin menjajal Wisata Kano Mangrove Baros, wajib melakukan reservasi lewat nomor kontak yang tertera di akun Instagram, @kano.mangrove.

“Kalau hari libur yang masuk (reservasi) bisa ratusan, tapi kami bisa tampung 30-40 orang saja,” jelasnya.

Ternyata, menurut Ari waktu terbaik menjajal Wisata Kano Mangrove Baros adalah musim kemarau. Selain kondisi sungai yang lebih bersih, debit airnya pun lebih aman bagi wisatawan dengan kedalaman maksimal dua meter.

Sebaliknya, saat musim hujan air Sungai Baros cenderung lebih keruh. Sepanjang 2023 ini, periode musim kemarau yang menjadi waktu terbaik menjajal susur sungai naik kano, yakni pada Maret hingga Agustus.

“Jangan takut air surut meskipun musim kemaran, karena masih tetap ada airnya. Jadi, kami mengikuti pasang surut air laut,” terangnya.

4. Pilih pagi atau sore hari

Pada musim kemarau, waktu terbaik menjajal Wisata Kano Mangrove Baros yakni pada saat air laut pasang. Nah, untuk mengetahui jam terbaik setiap harinya, Ari menyarankan wisatawan reservasi lebih dulu.

“Wisatawan diwajibkan resevasi dulu, karena nanti akan disarankan oleh petugas untuk jam-jam terbaiknya. Jam terbaik untuk naik kano, ketika air laut pasang paling tinggi, nah itu setiap hari beda-beda waktunya,” jelas Ari.

Sementara, jika wisatawan ingin mencari suasana paling bagus, yakni pada pagi dan sore hari.

“Kalau pagi sejuk dan banyak burung berkicau, sedangkan kalau sore bisa melihat pemandangan sunset,” ujarnya.

https://travel.kompas.com/read/2023/11/26/204000627/panduan-wisata-kano-mangrove-baros-yogyakarta-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke