Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Sampai 60 Detik? Ejakulasi Dinilah!

Kompas.com - 19/05/2008, 15:57 WIB

SEJAUH ini, definisi ejakulasi prematur (premature ejaculation/PE) hanya dibatasi pada masalah terlalu  cepatnya pria mengeluarkan sperma pada saat berhubungan intim.  Belum adanya batasan mengenai "berapa lama" waktu yang pantas dijadikan patokan pria mengalami ejakulasi prematur jelas dapat menimbulkan  masalah dalam menentukan diagnosa.

Saat berhubungan intim, waktu memang tidak akan menjadi persoalan kalau istri mencapai orgasme dalam tempo 10 detik dan Anda mengalami ejakulasi pada 15 detik. Namun, konsep lady first yang menjadi patokan selama ini juga kerap menjadi beban psikologis buat pria.

Nah, problema mengenai "batasan waktu" ini tampaknya akan berakhir. Definisi yang jelas soal waktu setidaknya dapat menjadi titik terang dan informasi berharga bagi pria.  Para ahli seksologi terkemuka dalam pertemuan ke-103 Annual Scientific Meeting of the American Urological Association (AUA) di Orlando, Florida, AS, Senin (19/5), ini rencananya bakal menyepakati soal batasan definisi ejakulasi prematur.

Panel internasional yang terdiri dari 21 ahli ejakulasi prematur telah membuat definisi ini berdasarkan tinjauan riset dan pembahasan mendalam pada sebuah pertemuan di Amsterdam, Oktober 2007 lalu.

Definisi resmi menurut para ahli adalah sebagai berikut: " Ejakulasi prematur adalah disfungsi seksual pada pria yang ditandai ejakulasi yang selalu atau hampir selalu terjadi menjelang atau selama satu menit setelah penetrasi ke dalam vagina."  

Selain itu, istilah PE juga diartikan para ahli sebagai: "ketidakmampuan pria untuk menunda ejakulasi pada saat penetrasi vagina dan konsekuensi-konsekuensi pribadi yang negatif seperti kondisi tertekan, gelisah, frustrasi, dan menghindari keintiman seksual."       

Panel juga setuju bahwa definisi ini bisa diterapkan pada pria yang mengalami ejakulasi dini pada saat melakukan aktivitas seks selain hubungan intim melalui vagina. "Untuk sesuatu yang telah menimbulkan efek mendalam pada pria muda dan tua harus ada batasan definitif untuk mendiagnosa PE," kata Ira Sharlip, MD, urolog asal San Francisco, yang juga merumuskan definisi PE dalam rilis terbaru American Urological Association.

"Harapannya adalah makin banyak pria yang mengalami gejala ini akan memahaminya sebagai kondisi kesehatan aktual dan mereka berupaya mencari pengobatan. Mereka tak perlu lagi menderita dalam kesendirian," ujarnya.

Panel juga mencatat bahwa dalam pertemuan mereka di Amsterdam tidak dihadiri wakil dari industri yang dikhawatirkan akan memengaruhi penyusunan definisi. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

    Gunung Batu Jonggol Bogor: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Lokasi

    Jalan Jalan
    Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

    Ocean Park BSD City Tangerang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

    Jalan Jalan
    Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

    Scoot Terbangkan Pesawat Embraer E190-E2 Pertama

    Travel Update
    5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

    5 Tips Traveling dengan Hewan Peliharaan yang Aman

    Travel Tips
    Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

    Traveloka dan Baby Shark Beri Diskon Liburan Sekolah hingga 50 Persen

    Travel Update
    4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

    4 Kesalahan yang Harus Dihindari Saat Melawati Keamanan Bandara

    Travel Tips
    KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

    KAI Sediakan 739.000 Kursi Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus

    Travel Update
    Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

    Kadispar Bali: Pungutan Wisatawan Asing Sudah Hampir Rp 79 Miliar

    Travel Update
    Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

    Tips Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri, Jangan Kesiangan

    Travel Tips
    Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

    Tips Atas Bengkak Selama Perjalanan Udara, Minum hingga Peregangan

    Travel Tips
    Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

    Harga Tiket Wisata Pantai di Bantul Terkini, Parangtritis hingga Pandansimo

    Travel Update
    Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

    Ada Pungli di Curug Ciburial Bogor, Sandiaga: Perlu Ditindak Tegas

    Travel Update
    Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

    Menparekraf Bantah Akan Ada Pungutan Dana Pariwisata kepada Wisatawan

    Travel Update
    Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut 'Flare' di Gunung Andong

    Sandiaga Dukung Sanksi Tegas untuk Penyulut "Flare" di Gunung Andong

    Travel Update
    Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

    Waktu Terbaik untuk Beli Tiket Pesawat agar Murah, Jangan Mepet

    Travel Tips
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com