Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Christine Hakim: I am Just a Human Being

Kompas.com - 20/10/2008, 21:46 WIB

 

 

JAKARTA, SENIN--Perjalanan berkesenian aktris senior yang memiliki nama lengkap Herlina Christine Natalia Hakim atau akrab dipanggil Christine Hakim dalam dunia film sudah tidak diragukan lagi. Bagaimana tidak? Hampir separoh hidupnya, tepatnya sejak tahun 1972, ia telah memulai total di dunia perfilman. Berbagai penghargaan baik lokal maupun internasional pun telah ia sabet.

 

 

Sejak debut film pertamanya yang berjudul Cinta Petama (1973), Badai Pasti Berlalu, hingga tak kurang 30 judul film telah ia mainkan. Ia mengaku banyak belajar dari semua film tersebut. "Film Surat Undangan termasuk salah satu film, di mana sebagai aktris aku gagal dalam memainkan peran. Itu film diawal karierku jadi masih banyak kekurangan, tapi dari kegagalan itu aku banyak belajar," ujarnya dalam percakapan di atas kereta api di sela-sela perjalanan menuju Jakarta.

 

Bagi Christine Hakim dunia film adalah hidupnya. Ia mengaku senang jika bisa memaikan berbagai karakter di film yang ia mainkan. Dengan bermain dalam berbagai karakter, ia mengungkapkan bisa menggali dan mengasah kemampuannya. "Aku nggak mau kalo bermain film hanya dengan satu karakter yang itu-itu saja. Aku lebih suka bermain film dengan berbagai karakter. Di situ ada tantangan baru yang membuat kita belajar dan tidak statis pada satu karakter peran saja," tambahnya.

 

Aktris yang pernah beberpa kali menyabet Piala Citra FFI ini ternyata melakukan riset terhadap setiap peran yang akan ia mainkan. Riset inilah yang ia akui berperan pula dalam keberhasilannya berakting. Film Tjoet Nja' Dhien (1988), Ponirah Terpidana (1984), dan Daun di Atas Bantal (1998) adalah judul film yang di sebut-sebut sebagai filmnya yang membutuhkan riset cukup lama.

 

Sosok tenang dan anggun di usianya yang hampir menginjak 53 tahun ini menjelaskan bahwa sebagai seorang aktris dan publik figur yang terpenting baginya adalah mengenal diri sendiri. "Bagi seorang aktris dan publik figur yang terpenting adalah aku harus bisa benar-benar mengenal diri sendiri. Kalo diri kita saja tidak kita kenal, akan berbahaya saat kita memainkan banyak peran. Kita bisa lupa dan tidak lagi menjadi diri sendiri, ungkapnya.

 

Ia menambahkan bahwa menjadi seorang publik figur adalah konsekuensi yang harus ia terima. "Menjadi publik figur adalah sebuah konsekuensi. Menjadi terkenal karena aku seorang aktris atau seperti sekarang menjadi duta kartu kredit BRI harus aku terima. Tapi aku tidak bisa memposisikan diri seperti artis saat aku berkumpul atau bercakap-cakap seperti sekarang. I am just a human being. Christine Hakim ya seperti ini, dan itu menjadikan aku lebih enjoy menjalani hidup," tegasnya.

 

Sayang kereta keburu merapat masuk ke Stasiun Gambir, Jakarta. Percakapan dengan aktis yang tidak lama lagi akan memproduksi film dalam rangka memperingati persahabatan Indonesia-Jepang pun terpksa harus diakhiri. (KP)

 

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com