Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Blok M Akan Jadi Pusat Wisata Kuliner

Kompas.com - 27/01/2009, 09:19 WIB

JAKARTA, SELASA — Pesatnya pertumbuhan aktivitas perdagangan makanan ringan di Blok M membuat Pemerintah Kota Jakarta Selatan berniat menjadikan kawasan itu sebagai pusat kuliner. Kawasan Blok M juga akan dilengkapi dengan pusat kuliner masakan Betawi, nasional, dan internasional.

Wali Kota Jakarta Selatan Syahrul Effendi, Senin (26/1) di Jakarta, mengatakan, pihaknya akan menata kembali pasar kue subuh yang saat ini mendominasi aktivitas pada pagi hari. Kawasan yang selama ini kotor, macet, dan semrawut akan dirapikan sehingga warga tertarik untuk datang.

Penataan pasar kue subuh di Jalan Melawai IX adalah langkah awal untuk mempercantik kawasan Blok M yang sudah lama ditinggalkan. Kawasan yang akan ditata sekitar 13,8 hektar dari total luas kawasan Blok M yang mencapai 37,74 hektar.

Koordinator Pedagang Kue Subuh Blok M Square Musyarif mengatakan, ada sekitar 180 pedagang yang berjualan di kawasan itu. Meskipun hanya berdagang dari pukul 05.00 sampai 08.00, omzet mereka mencapai Rp 500 juta per hari.

Selain pengembangan pasar kue subuh, Pemkot Jakarta Selatan akan mengoptimalkan Jalan Melawai I sebagai pintu masuk utama, pusat aktivitas interaksi pengunjung, sarana olahraga, serta sarana pentas seni dan budaya. Pusat kuliner Betawi dan nasional akan dikembangkan di Jalan Melawai III, yang dipadu dengan tempat pejalan kaki.

Jalan Melawai V dan VII akan dikhususkan sebagai kawasan kuliner Asia dan internasional. Pusat perdagangan aksesori juga difokuskan di Jalan Melawai V.

Bantuan modal

Untuk membantu para pedagang kue subuh dan pengusaha kecil, Ketua Kamar Dagang dan Industri DKI Jakarta Eddy Kuntadi menyatakan siap membantu di bidang permodalan dan pembinaan. Di bidang permodalan, Kadin akan menjembatani para pengusaha kecil dengan kalangan perbankan agar mudah mendapatkan kucuran kredit.

”Kadin sebagai payung dunia usaha telah menargetkan pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah di Jakarta. Selain permodalan, Kadin juga akan membantu pengembangan usaha kecil,” kata Eddy saat mengunjungi para pedagang kue subuh.

Kadin, kata Eddy, juga mendesak para pengelola pusat perdagangan untuk mematuhi UU Nomor 20 Tahun 2008 untuk menyediakan 20 persen lahan bagi aktivitas UMKM. Penyediaan lahan itu tak merugikan mereka karena pengusaha UMKM juga akan membayarnya.

Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UMKM juga sedang menjembatani kalangan perbankan dan koperasi serta UMKM untuk membantu permodalan. Pemerintah dan Kadin terus mendorong perkembangan pengusaha UMKM agar perekonomian Jakarta dapat bertahan pada masa krisis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Turis Asing Diduga Bikin Sekte Sesat di Bali, Sandiaga: Sedang Ditelusuri

Travel Update
Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Ada Pembangunan Eskalator di Stasiun Pasar Senen, Penumpang Bisa Berangkat dari Stasiun Jatinegara

Travel Update
Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Ibis Styles Serpong BSD CIty Resmi Dibuka di Tangerang

Hotel Story
10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

10 Mal di Thailand untuk Belanja dan Hindari Cuaca Panas

Jalan Jalan
Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Menparekraf Susun Peta Wisata Berbasis Storytelling di Yogyakarta, Solo, dan Semarang

Travel Update
Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Waisak 2024, Menparekraf Targetkan Gaet hingga 300.000 Wisatawan

Travel Update
3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

3 Bulan Lagi, Penerbangan Langsung Thailand-Yogyakarta Akan Dibuka

Travel Update
Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Jelang Waisak 2024, Okupansi Hotel di Area Borobudur Terisi Penuh

Hotel Story
iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

iMuseum IMERI FKUI Terima Kunjungan Individu dengan Pemandu

Travel Update
9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

9 Wisata Malam di Jakarta, dari Taman hingga Aquarium

Jalan Jalan
Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Jangan Sembarangan Ambil Pasir di Pulau Sardinia, Ini Alasannya

Travel Update
6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com