Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesona Wayag dari Puncak Pulau Karang

Kompas.com - 02/05/2009, 09:26 WIB

KOMPAS.com — SIAPA yang tidak mengenal Kepulauan Raja Ampat? Letaknya yang berada di wilayah segitiga terumbu karang dunia (Coral Triangle) membuat Raja Ampat dinobatkan sebagai kawasan yang paling kaya dengan keragaman hayatinya di dunia.

Tidak diragukan lagi, keindahan alam bawah lautnya laksana sihir yang menghipnotis perhatian wisatawan yang datang untuk berenang, snorkeling, dan menyelam.

Nyatanya, Kepulauan Raja Ampat juga memiliki lokasi wisata di atas air yang tak kalah menarik. Raja Ampat memiliki pantai-pantai berpasir putih yang indah dan panorama gugusan pulau-pulau karang (karst) yang memesona. Salah satu lokasi yang wajib masuk dalam list perjalanan anda di Raja Ampat adalah Pulau Wayag.

Pulau Wayag berada di wilayah Distrik Waigeo Barat, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat. Pulau ini terdiri dari gugusan pulau-pulau karst terjal berbentuk seperti cendawan yang bermunculan dari dalam laut. Menikmati keindahan pulau-pulau karang ini dari dekat laksana masuk dalam sebuah hall besar dengan pulau karang di sekeliling kita.

Di dalam hall pulau karang ini air laut teduh dan jernih, bahkan kita masih bisa melihat dengan kasat mata aneka biota laut yang berada di bawah permukaan air. Menyaksikan keindahan Wayag belum lengkap jika tidak menikmatinya dari puncak pulau karang.

Di Wayag terdapat sebuah pulau karang yang umumnya dikunjungi pelancong. Untuk mencapai puncaknya dibutuhkan waktu sekitar 30 menit. Karena biasa didaki, batu karang di sepanjang trek yang dilalui juga tidak begitu tajam, namun bukan berarti minim tantangan.

Untuk benar-benar mencapai puncak pulau karang ini membutuhkan cukup keberanian. Tiba di atas pulau karang bukan berarti telah mencapai puncaknya. Kita masih harus memanjat tebing setinggi 3 meter dengan kemiringan nyaris 90 derajat. Begitu tiba di puncak pulau karang ini, semua tantangan yang harus dilewati benar-benar terbayar dengan keindahan panorama yang ditawarkan. Dari puncak pulau karang kita bisa melihat kemegahan hall di bawah serta laut lepas di balik gugusan Pulau Wayag.

Di kawasan pulau ini juga terdapat lokasi menyelam. Penyu, manta ray, dan ikan kalabia adalah beberapa satwa yang bisa di jumpai di sini. Kalabia merupakan ikan primadona di lokasi ini. Ikan endemik yang hidup di perairan laut Teluk Cenderawasih, Kepulauan Raja Ampat, dan Teluk Triton merupakan jenis baru dari genus Hemiscylliidae. Uniknya ikan hiu berbentuk kadal ini berjalan dengan siripnya ketika mencari makan di atas karang-karang.

Untuk mencapai lokasi Pulau Wayag memang bukanlah perkara mudah dan murah. Transportasi menuju Wayag harus ditempuh menggunakan speed boat maupun long boat sewaan dengan biaya relatif mahal.

Dari Sorong kita bisa menggunakan kapal cepat maupun kapal perintis reguler menuju ibu kota Kabupaten Raja Ampat di Waisai dengan waktu tempuh berkisar 2-4 jam. Ongkos yang dibanderol berkisar Rp 100.000-Rp 125.000 per orang sekali jalan. Dari Waisai, perjalanan menuju Wayag masih harus dilanjutkan menggunakan long boat sewaan dengan waktu tempuh sekitar 6-8 jam. Anda harus merogoh kocek sebesar Rp 6 juta per hari.

Sebagai alternatif kita juga bisa menggunakan speed boat sewaan langsung dari Sorong menuju Wayag. Dengan waktu tempuh sekitar 5 jam, biaya sewa speed boat ini dibanderol sekitar Rp 9 juta per hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Tempat Liburan Keluarga di Bandung, Ada yang Cocok untuk Piknik

5 Tempat Liburan Keluarga di Bandung, Ada yang Cocok untuk Piknik

Jalan Jalan
Promo Libur Sekolah di Rivera Outbound & Edutainment Bogor, mulai Rp 65.000

Promo Libur Sekolah di Rivera Outbound & Edutainment Bogor, mulai Rp 65.000

Travel Update
231 Penerbangan di Bandara AP II Layani Kepulangan Jemaah Haji

231 Penerbangan di Bandara AP II Layani Kepulangan Jemaah Haji

Travel Update
Ada Usulan Kenaikan Tarif Pungutan Turis Asing di Bali, Sandiaga: Harus Dilihat Dulu

Ada Usulan Kenaikan Tarif Pungutan Turis Asing di Bali, Sandiaga: Harus Dilihat Dulu

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Sungai Maron Pacitan

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Sungai Maron Pacitan

Travel Update
Taman Aglaonema Terbesar Indonesia di Sleman, Ini Jam Buka dan Harga Tiket Masuknya

Taman Aglaonema Terbesar Indonesia di Sleman, Ini Jam Buka dan Harga Tiket Masuknya

Travel Update
Visa Kunjungan Jangka Pendek di Kepulauan Riau Akan Diumumkan Segera

Visa Kunjungan Jangka Pendek di Kepulauan Riau Akan Diumumkan Segera

Travel Update
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Kemenparekraf Dorong Tingkatkan Kunjungan Wisman

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Kemenparekraf Dorong Tingkatkan Kunjungan Wisman

Travel Update
Jumlah Pengunjung Gunung Telomoyo Pecahkan Rekor pada Juni 2024, Tembus 63.126 Orang

Jumlah Pengunjung Gunung Telomoyo Pecahkan Rekor pada Juni 2024, Tembus 63.126 Orang

Travel Update
Nilai Tukar Rupiah Melemah, Sektor Parekraf Bisa Apa?

Nilai Tukar Rupiah Melemah, Sektor Parekraf Bisa Apa?

Travel Update
5 Tempat wisata anak di Jakarta yang murah, di Bawah Rp 50.000

5 Tempat wisata anak di Jakarta yang murah, di Bawah Rp 50.000

Jalan Jalan
Dorong Wisatawan Liburan #DiIndonesiaAja, Kemenparekraf Gandeng Tasya Kamila Luncurkan TVC “Libur Telah Tiba”

Dorong Wisatawan Liburan #DiIndonesiaAja, Kemenparekraf Gandeng Tasya Kamila Luncurkan TVC “Libur Telah Tiba”

Travel Update
Ada Diskon Traveloka hingga 68 Persen untuk Liburan Sekolah 2024

Ada Diskon Traveloka hingga 68 Persen untuk Liburan Sekolah 2024

Travel Update
Konser Musik di Tangerang Ricuh, Sandiaga: Jangan Sampai Citra Baik Konser Dicoreng

Konser Musik di Tangerang Ricuh, Sandiaga: Jangan Sampai Citra Baik Konser Dicoreng

Travel Update
Digitalisasi Perizinan Event Disahkan Presiden Joko Widodo Hari Ini

Digitalisasi Perizinan Event Disahkan Presiden Joko Widodo Hari Ini

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com