Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kehadiran Julia Roberts Bantu Promosikan Indonesia

Kompas.com - 01/11/2009, 00:24 WIB

MAKASSAR, KOMPAS.com--Kehadiran bintang film  asal Hollywood, Julia Roberts di Ubud, Bali untuk syuting film  "Eat, Pray, Love"  bisa dinilai  membantu mempromosikan Indonesia, khususnya dari segi potensi pariwisatanya pada mancanegara.

"Kehadiran Julia Roberts di Ubud merupakan promosi yang bagus untuk Indonesia, sekaligus mempromosikan Ubud di mancanegara," kata Pakar Bisnis dan Marketing, Rhenald Kasali di Makassar, Sabtu.

Dia mengatakan, sekitar dua juta wisatawan mancanegara yang datang ke Bali setiap tahun, rata-rata hanya mengenal Pantai Kuta.Ubud yang masuk kategori desa unik belum banyak yang mengetahui.

Keunikan desa tersebut, lanjutnya, masih kental dengan kealamiannya, seperti tidak diperbolehkan ada traffict light (lampu pengatur lalu lintas), pedagang asongan, waria, spanduk dan aktivitas malam.

"Kafe yang ada di sana pun dibatasi jam operasionalnya hanya sampai pukul 23.00 WITA. Sementara kendaraan tidak diperbolehkan membunyikan klakson dan warga setempat ataupun pendatang tidak boleh membunyikan radio tape dengan volume besar," katanya.

Keunikan lainnya di Ubud,  yang merupakan lokasi syuting film yang dibintangi Julia Roberts, adalah setiap desa di kawasan itu memiliki kekhasan usaha yang digeluti warganya.

Sebagai gambaran, di desa yang menjadi lokasi muara Sungai Pure Gunung Lebah di Ubud, warganya berprofesi sebagai pelukis, kemudian warga di desa tetangganya menggeluti usaha bordir dan pembuatan bed cover. Warga desa sekitarnya adalah pengrajin perak, batu permata dan emas.

Dengan demikian, lanjut Rhenald, potensi setiap desa itu berbeda-beda dan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi para pengunjung.

"Alasan kealaman dan keunikan di Ubud itulah yang menjadi salah satu pertimbangan, sehingga produser dan sutradara Julia memilih Ubud sebagai lokasi syuting," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com