Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dengan Kreasi Sisik Ikan Raup Rp 10 Juta

Kompas.com - 28/06/2011, 09:15 WIB

KOMPAS.com - Limbah ikan kakap ternyata bisa disulap menjadi aksesori dan pernak-pernik nan cantik dan diminati pasar hingga mancanegara. Dengan sentuhan kreativitas, Theodora menciptakan gelang, bros, anting, bunga dan juga hiasan foto yang semuanya berbahan baku sisik ikan kakap. Dari hasil olahan sisik ikan itu, Ia mampu mendulang omzet hingga Rp 10 juta per bulan.

Barang sisa ternyata tidak selamanya terbuang sia-sia. Dengan sentuhan tangan kreatif, barang sisa atau limbah bisa mendatangkan rezeki. Seperti yang dilakukan Theodora de Lima, yang mengolah sisik ikan kakap yang terbuang menjadi aneka bentuk aksesori dan pernak-pernik perhiasan, seperti gelang, bros, anting, bunga dan hiasan foto.

Lulusan Teknologi Pengolahan Hasil Perikanan di Universitas Pattimura ini mengolah sisik beragam ikan kakap, baik ikan kakap berwarna merah, hijau, merah muda, kuning maupun sisik ikan kakap warna putih. Setelah terkumpul, sisik tersebut dirangkai menjadi satu sehingga bisa membentuk salah satu jenis aksesori atau pernak-pernik.

Setelah selesai, Theodora menjualnya dengan harga beragam, tergantung bentuk aksesori yang dia produksi. Harga termurah, Rp 25.000 per unit. Tapi ada juga yang dijual Rp 300.000 per unit.

Dalam sebulan, dia bisa meraup omzet hingga Rp 10 juta. Tapi, untuk mendapatkan omzet tersebut, Theodora harus bertandang ke mana-mana untuk mengikuti pameran. Banyak sudah lokasi pameran yang ia sambangi, bahkan ia juga beberapa kali mengikuti pameran yang berlangsung di negeri Kincir Angin, Belanda.

Tak hanya di luar negeri, dia juga aktif ikut pameran di dalam negeri. Sebut saja pameran yang digelar di Jakarta, Bandung, Bali, Yogyakarta, Makassar, dan Manado. "Pada setiap pameran, produk kerajinan sisik ikan kami habis terjual," jelas perempuan kelahiran Salatiga, Jawa Tengah 47 tahun silam itu.

Bermula dari pameran itulah, kerajinan tangan Theodora dikenal pembeli mancanegara. Banyak pembeli dari Belanda, Australia, dan Hongkong menghubunginya, bahkan ada yang datang ke kediamannya di Ambon.

Theodora sengaja memilih Ambon menjadi lokasi produksi, karena warga Ambon gemar konsumsi ikan kakap. Alhasil, pasokan sisik ikan kakap terjamin. "Ikan kakap tak hanya memiliki daging yang berprotein tinggi, tapi sisiknya bernilai ekonomi tinggi," tambah Theodora.

Ide mengolah sisik ikan muncul ketika ia berkunjung ke Yogyakarta. Saat itu, dia melihat kerajinan kancing bantal berbahan tempurung kelapa. ”Saat itu muncul ide mengolah sisik ikan menjadi bunga,” tutur pemilik kelompok Usaha Bersama Mama Theodora di Wayame, Ambon ini.

Bicara soal produksi, Thedora mengaku belum bisa mematok target. Sebab, saat ini, produksinya sesuai dengan pesanan yang datang. "Ketika ada permintaan dalam jumlah banyak, kami menjadi kewalahan," kata Theodora.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Waktu Terbaik Berkunjung ke Vietnam Berdasarkan Musim

Travel Tips
Swiss-Belhotel International Rebranding Swiss-Belcourt Serpong Tangsel

Swiss-Belhotel International Rebranding Swiss-Belcourt Serpong Tangsel

Hotel Story
 'Dubai, Anda Siap?': Kampanye Terbaru Dubai untuk Wisatawan Indonesia 

"Dubai, Anda Siap?": Kampanye Terbaru Dubai untuk Wisatawan Indonesia 

Travel Update
Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Rute Menuju ke Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Wisman Asal Singapura Dominasi Kunjungan di Kepulauan Riau Maret 2024

Travel Update
Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Harga Tiket Masuk dan Jam Buka di Arjasari Rock Hill

Jalan Jalan
Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Candi Prambanan 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Update
Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Sederet Aktivitas Outdoor di Arjasari Rock Hill Bandung

Jalan Jalan
Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Suhu Panas Ekstrem di Thailand, Buat Rel Kereta Api Bengkok

Travel Update
Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Serunya Camping Keluarga di Arjasari, Kabupaten Bandung

Jalan Jalan
Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Arjasari Rock Hill, Lihat Sunset dan City View Bandung dari Ketinggian

Jalan Jalan
5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

5 Hotel Indonesia Masuk Daftar Hotel Terbaik di Asia 2024 Versi TripAdvisor

Travel Update
[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

[POPULER Travel] 5 Kolam Renang Umum di Depok | Barang Paling Banyak Tertinggal di Bandara

Travel Update
8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com