Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ayo Wisata ke Kompleks Candi Terbesar di Asia

Kompas.com - 09/11/2011, 14:48 WIB
Valentine Widi Virdhani

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Potensi pariwisata Jambi kini tengah berkembang. Seperti yang diungkapkan oleh Gubernur Provinsi Jambi Hasan Basri bahwa di Jambi terdapat 223 obyek wisata yang melingkupi wisata budaya dan sejarah, wisata alam, dan wisata buatan.

"Pariwisata kini meningkat sehingga turut mempengaruhi pertumbuhan ekonomi. Sektor pariwisata menjadi salah satu penyokong perekonomian masyarakat Jambi dan kini pertumbuhan ekonomi mencapai 9.1% dan merupakan tertinggi di Pulau Sumatera," jelas Hasan pada acara peluncuran Pekan Pesona Budaya Jambi 2011 di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Selasa (8/11/2011).

Ia menjelaskan untuk wisata budaya dan sejarah terdapat kompleks percandian Muaro Jambi. Di Muaro Jambi terdapat 86 buah candi dan kawasan ini merupakan kompleks percandian terbesar di Asia. Hasan mengaku kompleks Muaro Jambi merupakan satu-satunya kawasan percandian yang terpelihara dan terawat di Pulau Sumatera.

Kemudian, lanjutnya, terdapat 4 taman nasional dan berfungsi sebagai kawasan hutan lindung. Sebut saja Taman Nasional Bukit Tiga Puluh sebagai hutan lindung bagi orang utan, harimau sumatera, dan gajah. Ada pula Taman Nasional Kerinci dan Gunung Kerinci yang merupakan gunung berapi tertinggi di Indonesia. Serta 2 taman nasional lainnya yaitu Taman Nasional Seblat dan Taman Nasional Bukit Dua Belas.

Selain itu, jelas Hasan, Jambi juga memiliki wisata budaya seperti banyaknya tari-tarian daerah. Sebut saja mulai dari Tari Lenggang Sritanjung, Tari Zara Zapin, dan Tari Naik Titi Meligai. Tari Naik Titi Meligai sangat unik sebab para penari wanita menari di atas beling, pedang, dan bara api. Hal tersebut juga ditampilkan dalam acara peluncuran dan membuat penonton terpukau sekaligus ngeri.

"Data yang diperoleh dari tahun 2006 hingga 2010, pariwisata memang meningkat namun masih di bawah 10%. Terjadi peningkatan meski tak terlalu drastis, wisatawan asing dari 7000 orang per tahun menjadi 7150 orang pertahun, dan wisatawan domestik hingga kini hampir mencapai 1 juta orang per tahunnya," ujar Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jambi Didy Wurjanto.

Didy menuturkan wisatawan yang datang merupakan wisatawan tipe berdana banyak dan tak peduli dengan jalan rusak. Wisatawan di Jambi, tambah Didy, umumnya betah berlama-lama tinggal bersama Suku Anak Dalam ataupun naik gunung serta menjelajah wisata alam.

Oleh karena itu, tuturnya, infrastruktur menjadi suatu kendala dan pihaknya sedang berupaya untuk memperbaiki akses. Ia berharap Jambi dapat menjadi salah satu destinasi wisata nasional.

Provinsi Jambi memiliki 9 kabupaten dan 2 kota dengan jumlah penduduk sekitar 3 juta jiwa. Masyarakat Jambi terdiri dari bermacam-macam etnis dan merupakan contoh adanya pembauran kebersamaan masyarakat lintas etnis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com