Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/11/2011, 15:36 WIB

KOMPAS.com - Pada event Jakarta Fashion Week (JFW) 2012 hari ketiga, Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) menampilkan delapan desainer untuk koleksi busana muslim, dan 10 desainer untuk koleksi busana siap pakai dalam dua show yang
berbeda. Dalam show pertama yang digelar di Fashion Tent, Pacific Place, Jakarta, Senin (14/10/2011) lalu, delapan desainer busana muslim memamerkan karyanya terlebih dahulu.

Kekayaan warisan budaya Indonesia membuat beberapa desainer busana muslim ini berusaha mengeksplorasi kain tradisional dari berbagai daerah. Nieta Handayani, misalnya, mengangkat
tema Efyption dari Kalimantan. Busana-busananya menggambarkan suasana padang pasir yang dipadukan dengan unsur etnik. Kain sifon yang ringan melambai dipadukan dengan kain motif
sasirangan, dengan detail lipit dan ruffles menghiasi koleksinya. Koleksi sepatu berbulu serta penutup kepala berupa turban menambah unik tampilan keseluruhan enam busana koleksinya.

Lombok ternyata juga merupakan salah satu penghasil kain songket, dan Lia Afif menggunakan kain songket ali sasak sukarare untuk koleksinya yang bertema Burning in The Dazzle. Lia memadumadankan bahan sifon dan thomson silk dengan bahan stretch dengan warna biru dan gold untuk menggambarkan semangat yang kuat, dan niat untuk memancarkan aura pemakainya. Perpaduan warna terang dan hitam dengan songket lombok, juga diberi aksen manik dengan warna emas yang terangkai memberi kesan glamor.

Kain tenun dari Nusa Tenggara Timur takkan habis dieksplorasi. Ida Royani memilih bahan ini untuk tema From West to The East yang diusungnya. Dalam enam koleksi busananya, Ida memadukan warna rempah atau tumbuhan alami dengan unsur-unsur etnik. Mayoritas kain tradisional yang digunakan untuk memberi kesan etnik, yang diaplikasikan pada rok bawahan yang tetap mempertahankan bentuk asli kain. Hampir semua koleksi dilengkapi selendang dengan motif dan rok warna senada. Penutup kepalanya tampil dalam gaya turban dan topi berbentuk kotak, menambah keunikan busana-busana etnis yang modern ini.

Yessy Riscowaty terinspirasi Moslem Ready To Wear tahun 1950-an yang dipadukan dengan unsur etnik Bali. Koleksinya muncul dalam bentuk gaun terusan dengan siluet  hourglass, ditambah coat dan aksen lace. Bahan-bahan yang digunakan antara lain sifon, sutera, cerutti, linen, jacquard, dan tafetta yang memberi kesan feminin, edgy, dan classy.

Para perancang lain menawarkan tema yang lebih beragam, seperti Najua Yanti yang terinspirasi dari bohemian style. Keseluruhan busana koleksi Najua merupakan kolaborasi alur etnik Indonesia dengan pilihan warna dan aksesori gold. Enam busana yang ditampilkannya terdiri atas gamis dan jubah panjang.

Keanekaragaman flora di daerah tropis ditampilkan dalam motif bunga, dedaunan, serta ranting-ranting kering oleh duet Adhi dan Alie. Aplikasi bunga menjadi hiasan pada kerudung, bagian dada, bahu, dan pinggang enam busananya yang keseluruhannya berbentuk gamis. Motif dedaunan, ranting, kupu-kupu diaplikasikan pada bagian bawah gamis dengan bahan yang lebih tipis dan warna yang lebih transparan, sehingga tampak lebih lembut.

Nuniek Mawardi, mengangkat tema Dystopia, karena terinspirasi dari tekstur alami bebatuan yang ada di gunung kapur.  Nuniek menggabungkan keteraturan dan ketidakteraturan pada detail. Pemilihan tone warna coklat, biru, hitam, dan abu-abu menambah kesan alam yang natural.

Gaya nyentrik Lady Gaga rupanya memikat hati Irna Mutiara, yang mengolah koleksi busana gamisnya dengan kerudung-kerudung berbentuk tanduk rusa gelombang ombak. Meski memilih warna-warna dingin seperti silver, biru, dan broken white, namun teknik draperi yang diaplikasikan berbeda untuk masing-masing busana memberi kesan feminin dan lembut bagi pengguna busana muslimah.

Klik di sini untuk melihat galeri foto koleksi busana Danar Hadi di Jakarta Fashion Week 2012.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

    8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

    Hotel Story
    Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

    Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

    Travel Update
    Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

    Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

    Travel Tips
    3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

    3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

    Travel Update
    4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

    4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

    Travel Update
    Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

    Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

    Travel Update
    10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

    10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

    Travel Tips
    5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

    5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

    Jalan Jalan
    5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

    5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

    Travel Tips
    Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

    Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

    Jalan Jalan
    Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

    Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

    Jalan Jalan
    Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

    Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

    Jalan Jalan
    Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

    Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

    Travel Update
    Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

    Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

    Jalan Jalan
    Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

    Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

    Travel Update
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com