Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Si Kecil "Diving" atau Naik Gunung, Mengapa Tidak?

Kompas.com - 07/04/2012, 18:40 WIB

Namun, ketahui terlebih dahulu riwayat kesehatan anak. Jika hal tersebut merupakan kegiatan pertama kali, tak perlu mengajaknya sampai menginap di tenda. Cukup ajak si kecil melakukan trekking di lereng gunung.

Barulah kemudian, grade bisa terus dinaikkan secara bertahap. Tentu tidak dalam satu perjalanan, tetapi dinaikkan di perjalanan berikutnya. Mengenai usia, tidak ada patokan pasti, yang terpenting Anda mengetahui riwayat kesehatan anak secara mendalam.

Untuk usia balita, Anda bisa membawa si kecil dengan Baby Backpack khusus untuk hiking. Harganya memang cukup mahal. Tetapi jika Anda ingin mengenalkan keindahan gunung kepada anak sejak usia dini, peralatan ini akan sangat membantu anak.

Tertarik mengajak si balita naik gunung? Pertama-tama, tak perlu ajak si bayi sampai ke puncak. Cukup lakukan trekking di lereng. Setelah sering mengajaknya, Anda bisa naikkan tingkat kesulitannya. Mungkin bagi Anda, hanya menggendong si kecil dengan Baby Backpack khusus hiking tak terkesan menantang bagi si kecil. Namun, ini bisa menjadi pengenalan awal untuk anak Anda. Setelah terbiasa, Anda bisa mengajaknya menginap di tenda.

Di sekitar Jakarta dan Jawa Barat, Anda bisa mengajaknya di Citalahab yang terletak di Sukabumi dan Gunung Bunder di Bogor. Keduanya masih masuk dalam kawasan Taman Nasional Halimun. Bisa juga di Taman Nasional Gede Pangrango.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

    Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

    Jalan Jalan
    Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

    Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

    Jalan Jalan
    Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

    Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

    Travel Tips
    8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

    8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

    Travel Tips
    Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

    Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

    Travel Update
    8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

    8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

    Travel Tips
    Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

    Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

    Travel Update
    10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

    10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

    Travel Tips
    Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

    Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

    Travel Update
    Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

    Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

    Travel Update
    Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

    Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

    Travel Update
    6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

    6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

    Hotel Story
    4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

    4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

    Hotel Story
    5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

    5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

    Jalan Jalan
    Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

    Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

    Jalan Jalan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com