Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hotel Penuh, Pengunjung Bromo Tidur di Mobil

Kompas.com - 04/08/2012, 16:28 WIB
Kontributor Probolinggo, Ahmad Faisol

Penulis

PROBOLINGGO, KOMPAS.com -- Semua hotel dan homestay di Gunung Bromo, Sukapura, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, penuh pada perayaan Yadnya Kasada warga Tengger tahun ini.

Libur musim panas di Eropa diyakini mendorong banyaknya wisatawan yang ke berlibur ke Bromo hingga membuat penginapan penuh.

Menurut Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Probolinggo, Digdoyo Djamaludin, 230 kamar hotel dan 90 kamar rumah penginapan (homestay) di kawasan Bromo penuh. Gara-gara tak dapat kamar hotel, sebagian wisatawan tidur di dalam mobil, bahkan ada yang turun dari Gunung Bromo dengan menginap di hotel wilayah Kota Probolinggo, yang jaraknya puluhan kilometer.

"Kasada kali ini didatangi sekitar 1.000 wisatawan. Setiap kamar berisi dua orang. Bahkan di hotel saya, ada kamar yang sampai digunakan enam orang agar bisa bermalam di Bromo. Sebagian besar wisatawan yang menginap di hotel dan homestay saat Yadnya Kasada didominasi wisatawan mancanegara (wisman). Kalau wisatawan lokal kebanyakan tidak menginap, mereka begadang semalam suntuk di lautan pasir," jelasnya kepada wartawan, Sabtu (4/8/2012).

Perayaan Yadnya Kasada di Pendopo Agung, Desa Ngadisari, Kecamatan Sukapura, dihadiri jajaran muspida dan pejabat Pemprov Jatim dan Kementerian Kebudayaan, Pariwisata, dan Ekonomi Kreatif. Mereka juga dikukuhkan menjadi sesepuh Tengger oleh Koordinator Dukun Pandhita Tengger Mbah Mudjono.

Perayaan diwarnai pementasan seni drama dan tari (Sendratari) Roro Anteng dan Joko Seger (Teng-Ger) yang menggambarkan asal-usul Wong Tengger. Sendratari itu mesti ditampilkan pada tiap perayaan Yadnya Kasada.

Ritual Yadnya Kasada digelar tepat tengah malam hingga berakhir Sabtu (4/8/2012) menjelang subuh. Diawali dengan prosesi mengarak ongkek (sesaji) yang kemudian dilabuh ke kawah Gunung Bromo. Menjelang subuh, sesaji berupa hasil bumi (sayur dan buah) dilempar ke kawah Bromo. Sejumlah warga pun berusaha "berburu" sesaji yang dilemparkan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com