Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasaman Bakal Punya Desa Wisata

Kompas.com - 26/08/2012, 12:36 WIB

LUBUK SIKAPING, KOMPAS.com - Pemerintah Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat akan membangun objek wisata Rimbo Panti dan Equator Bonjol menjadi desa wisata dalam upaya membenahi potensi wisata di daerah itu.

Kepala Bidang (Kabid) Pariwisata Disporabudpar Pasaman Ricky Riswandi di Lubuk Sikaping, Sabtu (25/8/2012), mengatakan, kesiapan kedua obyek wisata tersebut harus dibenahi untuk dijadikan desa wisata sehingga mampu menarik kunjungan para turis, baik lokal maupun mancanegara.

"Upaya membenahi kedua obyek wisata itu untuk menggeliatkan sektor pariwisata di Pasaman. Diharapkan dapat memberi kontribusi bagi pendapatan asli daerah (PAD)," kata dia.

Dia mengatakan, membangun desa wisata dilakukan dengan menyadarkan masyarakat setempat sehingga ramah terhadap lingkungan dan pengunjung.

Dalam merealisasikannya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasaman menggandeng masyarakat dengan melakukan pelatihan dan sosialisasi terutama bagi para pelaku usaha pariwisata seperti penjual makanan dan souvenir.

"Untuk meningkatkan kunjungan di objek wisata tidak terlepas dari kesiapan semua pihak, terutama masyarakat yang berada di areal objek wisata tersebut," sebut dia.

Dia menambahkan, dalam mendukung rencana tersebut, pemkab setempat akan mengupayakan dalam beberapa konsep, di antaranya "something to see", yakni sesuatu yang ingin dilihat oleh wisatawan dari objek wisata itu.

Kedua, "something to do" yaitu sesuatu yang akan dikerjakan oleh wisatawan dalam kunjungannya ke tempat wisata.

Pemkab Pasaman juga berupaya menggeliatkan pembangunan dalam konsep "something buy dan eat" atau kesiapan masyarakat lokal dalam menyambut para turis yang berkunjung.

"Kalau hal ini sudah dapat dilakukan dengan baik, diyakini geliat wisata di Pasaman akan semakin meningkat," kata dia.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com