Hidangan Italia nan Romantis di Rosso

KOMPAS.com – Serba merah menjadi dominan restoran Rosso. Seakan ingin membangun nuansa romantis di restoran ini. Dengan penerangan yang temaram lalu lampu-lampu kristal menambah cantik suasana restoran.

Restoran yang berada di Shangri-La Hotel Jakarta ini menawarkan konsep kuliner Italia ala trattoria atau rumah makan. Walau disebut seperti trattoria, namun nyatanya lebih pantas disebut ristorante. Kata “rosso” sendiri berarti “merah” dalam bahasa Italia.

“Kalau untuk menu ikan, bisa coba Crispy Fillet of Barramundi. Mau yang itu saja?” tanya Oriana Tirabassi.

Oriana bukan pelayan di restoran ini, melainkan bertugas sebagai koki. Ya, dengan ramah, perempuan berkebangsaan Italia itu menyapa para tamu. Seakan tengah membangun kesan hangat khas orang Italia.

Inilah mengapa Rosso ingin disebut tratoria, sebagai rumah makan yang juga cocok untuk keluarga bersantai. Bagi Chef Oriana Tirabassi, tamu yang datang ke Rosso ibarat kerabat yang tengah berkunjung ke rumahnya.

Tak heran, hal itu pun tampak dari makanan kreasi Oriana yang menampilkan kombinasi resep-resep tradisional Italia dan konsep makanan rumahan, namun disajikan dengan elegan. Chef Oriana sendiri telah malang-melintang di jagat kuliner dunia untuk memperkenalkan kuliner Italia tradisional.

Lalu bagaimana rasa dari menu yang disarankan Oriana? Potongan ikan barramundi atau kakap putih yang tipis dan dimasak garing. Lalu dipadukan aneka sayuran. Oriana menuturkan kekuatan dari menu tersebut adalah kesegaran bahan yang digunakan. Oleh karena itu saus dan bumbu yang digunakan pun sederhana dan tidak berat.

Sebagai hidangan penutup alias dolce, selain tiramisu yang klasik, patut dicoba gelato dan sorbet. Sebab, gelato yang disajikan adalah buatan sendiri. Apalagi untuk sorbet yang cocok untuk dinikmati penderita diabetes. Sebab, menurut Oriana, untuk sorbet ia menggunakan gula untuk penderita diabetes. Cocoklah sebagai penutup yang manis untuk makan malam nan romantis.