Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ditolak, Penambahan Cidomo di Gili Trawangan

Kompas.com - 18/09/2012, 13:42 WIB

TANJUNG, KOMPAS.com - Pengurus Koperasi Janur Indah (KJI) Gili Trawangan di Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat, tetap menolak rencana penambahan kuota cidomo (sejenis kereta kuda) di obyek wisata yang ramai dikunjungi wisatawan itu.

Gufran, Ketua KJI Gili Trawangan, di Trawangan, Senin (17/9/2012) mengatakan pihaknya akan tetap menolak rencana penambahan kuota cidomo di obyek wisata Gili Trawangan.

KJI Gili Trawangan adalah koperasi yang mengelola jasa angkutan cidomo di obyek wisata bahari itu. Cidomo digunakan para wisatawan untuk mengelilingi Gili Trawangan yang luasnya sekitar 340 hektare.

Ia mengakui, keinginan oknum tertentu untuk menambah kuota cidomo di Gili Trawangan cukup kuat, bahkan oknum yang diduga membekingi sudah memasukkan cidomo ke Trawangan pada malam hari. Kejadiannya itu sekitar sembilan hari lalu, dan hingga kini cidomo tersebut diketahui masih beroperasi.

Gufran mengatakan, pihaknya sejauh ini tidak bisa mengatur masuknya cidomo yang bukan anggota, namun demikian khusus anggota KJI sejauh ini masih melakukan pelayanan kepada para wisatawan.

"Kami  tidak pernah diajak berkoordinasi terkait rencana penambahan tersebut. Tiba-tiba saja ada informasi mengenai adanya cidomo yang akan beroperasi dalam waktu dekat ini," ujarnya.

Selama ini, menurut Gufran, tidak ada pihak yang berani mendatangkan cidomo tanpa kesepakatan dengan koperasi dan warga terlebih dahulu. Pasti ada oknum yang menjamin keberadaan mereka.

Dia menambahkan, pengaturan keberadaan cidomo harus ditanggapi serius oleh pemerintah. Jika terus dibiarkan, maka konsekuensi lain yang akan  muncul  adalah sebagian besar warga akan memenuhi Gili Trawangan dengan cidomo susulan.

Menghadapi masalah tersebut Pemkab Lombok Utara telah memutuskan tidak ada penambahan cidomo di Gili Trawangan. Itu ditetapkan setelah dalam rapat yang dihadiri pengurus KJI dan anggotanya.

Kepala Dinas Perhubungan Pariwisata Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lombok Utara, H Sinar Wugiyarno SH mengatakan, setelah melalui rapat dengan pengurus KJI dan anggota koperasi, Pemkab Lombok Utara memutuskan tidak akan menambah jumlah cidomo yang saat ini sudah 32 unit.

"Tidak akan ditambah. Berdasarkan kesepakatan dengan masyarakat, jumlahnya cidomo yang boleh beroperasi di Trawangan tetap dibatasi sebanyak 32 unit. Justru kalau ditambah akan menimbulkan masalah baru," katanya.

Sinar menambahkan, kuota jumlah cidomo di obyek wisata Gili Trawangan harus dibatasi mengingat pulau tersebut relatif kecil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Bali yang Pas untuk Pencinta Liburan Slow Travel

Travel Tips
Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Turis Asing Beri Ulasan Negatif Palsu ke Restoran di Thailand, Berakhir Ditangkap

Travel Update
19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

19 Larangan dalam Pendakian Gunung Lawu via Cemara Kandang, Patuhi demi Keselamatan

Travel Update
Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Harga Tiket Camping di Silancur Highland, Alternatif Penginapan Murah

Travel Update
Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Harga Tiket dan Jam Buka Terkini Silancur Highland di Magelang

Travel Update
Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Awas Celaka! Ini Larangan di Waterpark...

Travel Tips
BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

BOB Downhill 2024, Perpaduan Adrenalin dan Pesona Borobudur Highland

Travel Update
Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Terraz Waterpark Tanjung Batu: Harga Tiket, Lokasi, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Amanah Borneo Park di Banjarbaru, Punya Wahana Seru untuk Anak-anak

Amanah Borneo Park di Banjarbaru, Punya Wahana Seru untuk Anak-anak

Jalan Jalan
Amanah Borneo Park: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Amanah Borneo Park: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Misteri Pilar Besi Kuno Berusia 1.600 Tahun di India yang Tidak Berkarat

Misteri Pilar Besi Kuno Berusia 1.600 Tahun di India yang Tidak Berkarat

Jalan Jalan
Tips Aman Berkunjung ke Kebun Binatang dengan Satwa Liar

Tips Aman Berkunjung ke Kebun Binatang dengan Satwa Liar

Travel Tips
Harga Tiket Terkini Pendakian Gunung Andong via Pendem

Harga Tiket Terkini Pendakian Gunung Andong via Pendem

Travel Update
Sheraton Belitung Resort Mulai Terapkan Energi Hijau yang Ramah Lingkungan

Sheraton Belitung Resort Mulai Terapkan Energi Hijau yang Ramah Lingkungan

Travel Update
Pemda DIY Tak Khawatir Wisatawan Turun Imbas Larangan Study Tour Beberapa Daerah

Pemda DIY Tak Khawatir Wisatawan Turun Imbas Larangan Study Tour Beberapa Daerah

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com