Sijunjung-Pulau Punjung, Landai dan Berkelok-kelok...

PULAU PUNJUNG, KOMPAS.com - Etape keempat ajang lomba balap sepeda dipadu dengan pariwisata, Tour de Singkarak (TdS) 2013 dengan rute Sijunjung -Pulau Punjung, Sumatera Barat, menurut pemenang etape, yang berasal dari OCBC Singapore Continental Cycling Team, Sea Keong Loh, memiliki kontur tanah landai namun berkelok-kelok.

"Setiap kilometer hari ini cukup berat. Banyak jalan landai tapi rutenya berkelok-kelok," ujar Sea Keong saat ditemui di sela-sela jumpa pers di Kantor Pemkab Dharmasraya, Pulau Punjung, Rabu (5/6/2013).

Adapun, rute yang dilalui yang dimulai dari Sijunjung melintas Nagari Silokek, Air Terjun Palukahan hingga jalur lintas sumatera dengan panorama alam berupa persawahan dan bukit. "Hari ini lebih berat dibanding hari kemarin tapi saya menikmati setiap racenya," kata Sea Keong Loh.

TdS 2013 merupakan agenda tahunan perlombaan olahraga balap sepeda di Sumatera Barat yang digabung dengan pariwisata. Tahun ini merupakan kali kelima penyelenggaraan kegiatan. TdS yang digelar 2-9 Juni 2013 diikuti oleh 220 peserta yang berasal dari 24 negara.

Kegiatan ini telah tercatat sebagai agenda balap sepeda internasional yang disejajarkan dengan penyelenggaraan Tour de France. Meski bertema balap sepeda, sebenarnya kegiatan ini memiliki misi khusus dibaliknya yakni untuk mengangkat pariwisata Sumatera Barat melalui etape-etape yang dilewati.

Ada 7 etape yang akan melewati 17 kabupaten dan kota yang ada di Sumatera Barat dengan menyajikan bentangan alam berupa pegunungan, danau, lembah, perkebunan, kelokan berpadu dengan turunan dan tanjakan dengan arena cukup menantang.

Kabupaten dan kota yang dilalui peserta TdS tahun ini antara lain Kota Padang, Kota Pariaman, Kabupaten Padang Pariaman, Kabupaten Agam, Kota Bukittinggi, Kota Sawahlunto, Kabupaten Solok, Kota Solok, Kota Payakumbuh, Kota Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, Kabupaten Limapuluh Kota, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Painan, Kabupaten Dharmasraya, Kabupaten Solok Selatan, dan Kabupaten Pasaman Barat.

Kegiatan TdS diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif bekerja sama dengan Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI), dan pemerintah daerah setempat. Untuk mengetahui informasi mengenai ajang balap sepeda ini, ikuti twitter TdS di @tourdesingkarak.