Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asyik, Bandung Punya Bus Pariwisata

Kompas.com - 02/01/2014, 07:20 WIB
BANDUNG, KOMPAS.com — Wali Kota Bandung Ridwan Kamil meresmikan pengoperasian bus pariwisata atau Bandung Tour On The Bus (Bandros), bertepatan dengan Malam Tahun Baru 2014.

"Malam ini satu Bandros diluncurkan dan akan dioperasikan bersama Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD)," kata Ridwan Kamil di Bandung, Selasa (30/12/2013) malam.

Kendaraan pariwisata bertingkat dua itu merupakan bus pertama yang dioperasikan untuk memenuhi kebutuhan wisatawan di Kota Bandung, sekaligus menjadi sebuah solusi mengurai permasalahan kemacetan di Kota Bandung.

Menurut dia, para wisatawan ke depan tidak perlu menggunakan mobil pribadi untuk keliling ke destinasi wisata di Kota Bandung, tetapi cukup naik Bandros yang akan melintasi sejumlah jalur heritage, kuliner, dan fashion di Kota Bandung.

Bus tersebut juga akan dilengkapi oleh awak yang bertugas sebagai relawan. Fasilitas lainnya adalah internet gratis, makanan ringan khas Bandung, dan beberapa layanan lainnya.

"Ini baru prototipe, nantinya akan dioperasikan 30 bus wisata sejenis, dan akan meningkatkan daya tarik wisata Kota Bandung," kata Ridwan Kamil.

Sejumlah ruas jalan yang akan dilintasi oleh bus tersebut antara lain Jalan Juanda, Jalan RE Martadinata, Jalan Diponegoro, Jalan Cihampelas, Jalan Braga, Jalan Asia Afrika, serta beberapa ruas jalan lainnya di Kota Kembang.

Bus tersebut, kata dia, merupakan hasil dari CSR di Kota Bandung, sekaligus sebagai ajang untuk mendorong agar kota tersebut tetap eksis di bidang wisata unggulannya.

"Murni 100 persen dari CSR. (Supaya bisa) menggunakan bus itu, minimal penumpang harus memperlihatkan struk belanja, jadi ada kontribusinya bagi perekonomian Kota Bandung," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com