Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bima Arya Berharap PHRI Motor Pariwisata Kota Bogor

Kompas.com - 22/02/2014, 13:35 WIB
BOGOR, KOMPAS.com - Wali Kota Bogor terpilih, Bima Arya mendorong Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) mampu menjadi motor penggerak pariwisata di kota tersebut sehingga mampu bersaing dengan kota-kota wisata lainnya.

"Bila pengelolaan pariwisata di Kota Bogor dilakukan secara profesional, didukung PHRI maka ini akan terus berkembang dan mampu bersaing dengan kota-kota lainnya," ujar Bima dalam pembukaan Turnamen Futsal PHRI Cup ke-4 Tahun 2014 di Cimahpar, Bogor, Jumat (21/2/2014).

Bima mengatakan, di era kepemimpinannya Pemerintah Kota Bogor menargetkan diri sebagai salah satu destinasi wisata paling top di Indonesia. "Motor kemajuan dan perubahan di Kota Bogor ada pada PHRI," ujarnya.

Dalam memajukan pariwisata di Kota Bogor, Pemerintah Daerah akan memberikan perhatian lebih kepada perhotelan, restoran dan para pekerja di bidang tersebut.

Menurut Bima, majunya pariwisata di Kota Bogor, tidak terlepas dari dukungan para pelaku usaha baik di bidang perhotelan maupun restoran.

"Kita akan atur dengan rapi agar Kota Bogor menjadi destinasi wisata paling top minimal di Jawa Barat," kata Bima.

KOMPAS IMAGES/FIKRIA HIDAYAT Bangunan unik bersejarah yang didirikan oleh Sir Thomas Stamford Raffles, seorang Letnan Gubernur Inggris (1811-1816) masih berdiri hingga sekarang di kawasan Kebun Raya Bogor, Jawa Barat, Kamis (2/8/2012). Bangunan ini sebagai kenangan kepada istri Raffles yaitu Lady Olivia Mariamne yang meninggal 1814 di usia 43 tahun. Sebagai istri gubernur, selama hidupnya ia memperkenalkan reformasi sosial di kalangan masyarakat Jawa.
Sementara itu, Ketua BPC PHRI Kota Bogor, Adhy Satrianto mengatakan, jumlah hotel dan restoran di Kota Hujan tersebut terus mengalami perkembangan pesat. Tercatat hingga saat ini terdapat 70 hotel dan 217 restoran di Kota Bogor.

Pesatnya perkembangan hotel dan restoran di Kota Bogor juga mendorong terbukanya lapangan pekerjaan. Dari 70 hotel dan 217 restoran yang ada, telah menyerap sebanyak 4.254 orang tenaga kerja yang terdiri dari 2.915 laki-laki dan 1.339 pekerja perempuan.

Pada tahun 2013 jumlah hotel juga bertambah. Dengan adanya penambahan ini, memberikan dampak positif dengan banyak warga Bogor yang terserap sebagai tenaga kerja di bidang perhotelan maupun restoran.

"Dengan demikian peran PHRI dalam membangun wilayah Kota Bogor dari sektor jasa semakin dirasakan manfaatnya seiring dengan semakin meningkatnya Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor pariwisata," kata Adhy.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com