Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4.193 Wisman Kunjungi Ambon Tahun 2013

Kompas.com - 23/02/2014, 17:44 WIB
AMBON, KOMPAS.com - Kepala Dinas Pariwisata Ambon, Pieter Ohman, mengatakan sebanyak 4.193 wisatawan mancanegara (wisman) mengunjungi Kota Ambon, Maluku, sepanjang tahun 2013. "Jumlah kunjungan wisman tersebut mengalami penurunan dibandingkan tahun 2012 yang mencapai 6.319 orang," katanya di Ambon, Jumat (21/2/2014).

Menurut dia, wisman yang berkunjung berasal dari beberapa negara yakni Belanda, Australia, China, Amerika Serikat, dan Jerman.

Data jumlah wisman yang mengunjungi Ambon diperoleh dari sejumlah hotel dan penginapan, kantor imigrasi, polsek bandara serta Maluku Divers.

"Jumlah wisman juga terlihat dari kunjungan tim lomba layar Darwin-Ambon yang setiap tahunnya melakukan kunjungan ke Ambon," katanya.

Pieter mengatakan, peningkatan kunjungan wisman terjadi setelah Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon melakukan promosi pariwisata ke Belanda maupun Australia.

"Promosi pariwisata dilakukan saat kegiatan pasar malam Indonesia di Belanda serta Australia. Kami juga mengimbau para pengusaha untuk mempromosikan Kota Ambon melalui paket tur yang dijual kepada wisatawan," katanya.

Selain promosi pariwisata, lanjut Pieter faktor stabilitas keamanan yang baik mendukung peningkatan jumlah wisman.

"Kondisi keamanan yang semakin membaik merupakan kunci utama pariwisata di Ambon bisa terus bergeliat," ujar Pieter.

Diakuinya, tahun 2013 kota Ambon tidak dikunjungi kapal pesiar mengakibatkan penurunan kunjungan jumlah wisman.

KOMPAS IMAGES/KRISTIANTO PURNOMO Patung pahlawan nasional Martha Christina Tiahahu di Karang Panjang, Kecamatan Sirimau, Kota Ambon, Maluku, Senin (25/6/2012).
Kapal pesiar hanya menyinggahi Ambon pada Januari - Februari 2012, yakni tiga kapal pesiar ke Ambon yakni Voyages Discovery (Eropa), Spirit of Adventure berbendera Amerika Serikat, dan Amadea (Jerman).

"Sejak konflik sosial di Maluku tahun 1999-2003, jumlah kunjungan kapal pesiar mengalami penurunan dan pada 2012 kapal pesiar kembali menyinggahi Ambon," katanya.

Pieter menambahkan, berkat kerja sama Pemkot dan pelaku usaha wisata, kapal pesiar akan kembali menyinggahi Ambon pada 2014.

"Dipastikan tahun ini akan ada satu kapal lagi yang singgah di Ambon dan akan melakukan kunjungan ke sejumlah obyek wisata di Pulau Ambon," kata Pieter.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

8 Tips Mendaki Gunung Prau yang Aman untuk Pemula

Jalan Jalan
Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Fenomena Pemesanan Hotel 2024, Website Vs OTA

Travel Update
6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

6 Tips Menginap Hemat di Hotel, Nyaman di Kantong dan Pikiran

Travel Tips
Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com