"Kami fokus menjadikan negara-negara ASEAN sebagai sasaran pasar pariwisata DIY," kata Kepala Dinas Pariwisata DIY Aris Rianta di Yogyakarta, Minggu (16/2/2015).
Menurut dia, negara ASEAN menjadi fokus sasaran pasar pariwisata DIY disebabkan negara-negara seperti Thailand dan Filipina meminati corak wisata di DIY.
"Seperti Thailand yang menyukai DIY, karena menganggap sebagai kota candi," kata dia.
Selain itu, lanjut dia, hal tersebut juga mengingat jumlah wisatawan ASEAN yang memiliki kecenderungan meningkat lebih pesat dari wisatawan dari negara lainnya.
Aris menargetkan jumlah wisatawan mancanegara yang berkunjung ke DIY meningkat 10 persen dibanding 2014. Dia meyebutkan jumlah wisatawan mancanegara di DIY kurun 2014 sebanyak 254.213 orang yang artinya meningkat 7,77 persen dibanding 2013 yang ada di angka 235.893 orang.
Sementara untuk wisatawan nusantara tercatat 3.091.967 orang atau mengalami kenaikan dibanding tahun 2013 yang mencapai 2.602.074 orang.
Guna meningkatkan kunjungan, menurut Aris, pihaknya akan menggencarkan kegiatan promosi wisata, selain juga medorong adanya penambahan penerbangan langsung (direct flight) dengan negara-negara ASEAN.
"Kami juga terus mengembangkan ragam wisata alternatif seperti wisata ekologi yang banyak diminati wisatawan asal Jepang," kata Aris Rianta.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.