“Jadi seluruh hotel di Jember penuh, banyak tamu dari luar yang datang ke Jember untuk menyaksikan secara langsung event spektakuler ini,” ungkap Kepala Kantor Pariwisata dan Kebudayaan Jember, Sandi S Hasan.
Di Kabupaten Jember, total ada 40 hotel dengan jumlah kamar mencapai 1.600 kamar. “Jadi meskipun hotel kelas melati, saat ini sudah penuh diisi wisatawan baik dalam maupun luar negeri,” terang Sandi.
Sandi berharap, dengan kegiatan JFC tersebut akan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Jember. “Saya yakin ke depannya akan ada multiplier effect dari pelaksanaan JFC, sebab dengan keberadaan JFC, menjadi Kabupaten Jember sebagai kota terbaik nomor empat di dunia, sebagai penyelenggara karnaval modern, tentu ini sangat membanggakan,” katanya.
JFC International Event ke-14 mengangkat tema “Out Frame”, di mana ada 10 defile yang tampil dalam pergelaran busana di catwalk jalanan sepanjang 3,6 kilometer tersebut, di antaranya, Majapahit, Ikebana, Pegasus, Lionfish, Parrot, Egypt, Circle, Fossil, Melanesia, dan Reog.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.