Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 25/11/2015, 07:29 WIB
|
EditorI Made Asdhiana
MANGGAR, KOMPAS.com - Berwisata ternyata tak harus ke tempat hiburan, di Belitung Timur (Beltim), kantor Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbubpar) bisa jadi tempat wisata. Kantornya berada di Jalan Raya Gantung, Manggar, Belitung Timur, Provinsi Bangka Belitung.

Dari pintu masuk, aneka poster kegiatan Belitung Timur terpampang. Ragam patung yang jadi daya tarik Belitung Timur juga turut memandu. Lalu mata akan disambut tulisan Kantor Disbudpar yang dicat warna-warni, seperti warna pelangi.

Pemandangan di dalam ternyata jauh dari kata "resmi". Orang-orang berseragam PNS lalu lalang melewati aneka koleksi jenis kopi, pajangan topi jerami, kandang buaya, hingga kandang tarsius.

KOMPAS.COM/JONATHAN ADRIAN Sketsa upacara adat pernikahan masyarakat Belitung dalam Ruang Budaya, Kantor Disbudpar Belitung Timur, di Manggar, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Pengunjung dapat berfoto di sini dan berpura-pura menjadi pengantin.
Pengunjung dapat melihat aneka ragam kopi kesukaan orang Belitung di sudut Museum Kopi Mini. Atau bertemu dengan buaya muara, salah satu buaya terbuas di Belitung. Jika beruntung, pengunjung juga dapat melihat proses pemberian makan buaya ini.

"Kalau kasih makan suka kita angkat sedikit, nanti dia (buaya) bisa lompat mengambilnya," ujar salah satu Staf Disbudpar, Peranciscus Aryanto Marbun di Kantor Disbudpar, Senin (23/11/2015).

Lalu ada juga ruang budaya, berisi ragam alat kesenian tradisional Belitung dari bubu, rotan Beripat, hingga sketsa upacara pernikahan adat Belitung.

KOMPAS.COM/JONATHAN ADRIAN Kandang tarsius Belitung menjadi salah satu daya tarik pengunjung untuk datang ke Kantor Disbudpar Belitung Timur, di Manggar, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung.
Bubu adalah perangkap ikan tradisional masyarakat Belitung. Sementara Beripat adalah adat berupa saling pukul antar dua orang Belitung menggunakan tongkat.

Pengunjung juga dapat menikmati aneka foto Belitung masa lalu dan proses penambangan timah masa tradisional. Semua hal ini dapat dinikmati gratis. Jika butuh informasi, tak perlu ragu bertanya pada staf yang lewat, mereka akan siap memandu berkeliling.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+