Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Buka Puasa dengan Ayam Bakar Pedas? Ini Tempatnya...

Kompas.com - 08/06/2016, 12:23 WIB

SLEMAN, KOMPAS.com - Buka puasa biasanya menjadi momen yang paling ditunggu setelah seharian menjalankan puasa. Maka tidak ada salahnya kita menyiapkan menu spesial untuk buka puasa.

Ayam bakar Arto Moro mungkin salah satu menu spesial yang bisa anda pilih untuk buka puasa. Ayam bakar ini berbeda dengan kebanyakan ayam bakar.

Jika di tempat lain cita rasa pedas dihasilkan dari sambal, maka di Arto Moro memang sebelum di bakar, ayam dimasak dengan bumbu pedas.

Dwiasti, pegawai rumah makan yang berada di Jalan Palagan Tentara Pelajar Km.7,8 No. 30 A Sleman, Yogyakarta tersebut mengatakan, cara memasak ayam di tempatnya bekerja ini memang berbeda sehingga menghasilkan rasa ayam bakar yang mantap.

TRIBUN JOGJA/HAMIM THOHARI Menu ayam pedas di Ayam Bakar Arto Moro, Jalan Palagan Tentara Pelajar Km.7,8 No. 30 A Sleman, Yogyakarta.
"Kami menggunakan ayam kampung karena rasanya lebih enak. Sebelum dibakar, ayam tersebut kami masak selama 5 jam dengan api kecil bersama beragam bumbu rempah seperti, bawang merah, bawang putih, serai, cabai. Kami juga menggunakan santan agar rasa ayam semakin gurih," ujarnya.

Proses pemasakan ayam tidak hanya sekali, melainkan dua kali pemrosesan. Pertama ayam dimasak bersama air dengan jumlah banyak hingga air tersebut habis menyisakan ayam dan bumbu.

Selanjutnya, ayam kembali dimasak bersama endapan bumbu pedas tersebut.

Setelah proses memasak selesai, ayam baru bisa dibakar. Bumbu pedas digunakan sebagai bumbu oles dan dijadikan toping saat ayam disajikan.

TRIBUN JOGJA/HAMIM THOHARI Menu ayam pedas di Ayam Bakar Arto Moro, Jalan Palagan Tentara Pelajar Km.7,8 No. 30 A Sleman, Yogyakarta.
"Jadi proses memasak ayam pedas Arto Moro ini hampir sama membuat rendang. Dan dengan adanya bumbu pedas, jadi tidak perlu lagi sambal untuk menikmati ayam bakar ini," ujar Asti.

Proses pemasakan yang begitu panjang menghasilkan daging ayam yang benar-benar empuk dan rasa bumbu nya yang pedas gurih benar-benar meresap sampai ke dalam daging.

Selain ayam bakar pedas, rumah makan yang selama bulan Ramadan ini buka dari pukul 10.00 hingga 22.00 WIB ini juga menyediakan ayam bakar manis.

Sebagai pendamping ayam bakar tersedia beberapa menu lainya seperti sayur asem, tahu, tempe, dan pete. Anda juga bisa memesan kepala ayam ataupun ati ampela bakar.

TRIBUN JOGJA/HAMIM THOHARI Menu ayam pedas di Ayam Bakar Arto Moro, Jalan Palagan Tentara Pelajar Km.7,8 No. 30 A Sleman, Yogyakarta.
Sayur asamnya begitu segar dengan ragam sayuran seperti, kacang panjang, nangka muda, daun melinjo, jagung muda, kacang tanah sebagai isiannya.

Karena rasanya yang mantap dalam sehari rumah makan ini mampu menjual 200 hingga 300 potong ayam bakar. Sedang untuk minuman, yang menjadi andalan adalah es timun keruk dan kopi klothok.

Untuk harga, satu potong ayam bakar dihargai Rp 17.000. Harga tersebut cukup pantas untuk menu ayam kampung, terlebih potongan ayamnya pun cukup besar, dengan satu ekor ayam dipotong menjadi empat bagian.

Sedang untuk nasi anda bisa ambil sepuasnya hanya dengan membayar Rp 4.000 per orang.

Ayam bakar Arto Moro juga melayani paket nasi boks (kardus) ataupun bungkus dengan sterofoam yang sangat cocok untuk acara buka bersama.

TRIBUN JOGJA/HAMIM THOHARI Tempe goreng di Ayam Pedas Arto Moro, Jalan Palagan Tentara Pelajar Km.7,8 No. 30 A Sleman, Yogyakarta.
Untuk paket nasi boks harga per paketnya Rp 23.500, jika menggunakan wadah sterofoam harganya Rp 22.000. Demi kenyamanan pelanggan, Ayam Pedas Arto Moro juga melayani pesan antar secara gratis.

Selain itu untuk kenyamanan pelanggan, sejumlah fasilitas seperti toilet, dan tempat salat tersedia di rumah makan ini. (Tribun Jogja/Hamim Thohari)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE Meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com