Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kaus Khusus "Traveling" Ini Tahan Dua Minggu Tanpa Dicuci

Kompas.com - 03/08/2016, 08:03 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

KOMPAS.com - Sebuah clothing line asal Kanada menjawab kesulitan Anda untuk mencuci baju saat perjalanan. Unbound Apparel, begitu nama clothing line tersebut, membuat kaus khusus traveling yang tahan dua minggu tanpa dicuci.

Tak hanya kaus, tetapi juga celana dalam dan kaus kaki khusus pria. Rahasianya ada pada bahan kaus yang terbuat dari wol Merino.

Mengutip situs Travel and Leisure, wol Merino adalah bahan yang memiliki antibakteri secara alami. Bahan ini juga anti bau. Saat dipakai, wol ini akan menyalurkan bau tubuh Anda ke udara. 

UNBOUND APPAREL Rahasianya ada pada bahan kaus yang terbuat dari wol Merino.

Bahan yang breathable juga menjadikan kaus Unbound Apparel nyaman digunakan meski di tengah cuaca panas sekali pun. Sebaliknya, saat cuaca dingin, wol Merino akan menghangatkan tubuh. Kelebihan lain dari wol Merino adalah cepat kering dan tidak mudah kusut.

Tak hanya kaus, Unbound Apparel juga menggunakan wol Merino untuk bahan celana dalam dan kaus kaki pria. Ini memungkinkan Anda untuk traveling dengan satu backpack saja selama dua minggu.

Saat pertama diluncurkan, Unbound Apparel melakukan trial dengan mengenakan kaus tersebut selama 46 hari tanpa dicuci. Kaus tersebut digunakan ke gym, sauna, dan berkeliling Asia Tenggara.

Kaus dari Unbound Apparel ini dijual lewat situs Indiegogo dengan harga 50 dollar AS (Rp 655.000). Anda juga bisa membeli secara paket dengan harga mulai 110 dollar AS (Rp 1,4 juta) untuk satu kaus, satu celana dalam, dan satu kaus kaki.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Jalan Jalan
Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Travel Update
Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Travel Update
Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Travel Update
Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Travel Update
Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Travel Update
Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Jalan Jalan
Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Travel Update
Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com