Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berdoa dan Berwisata di Bukit Doa Taber Huta Ginjang

Kompas.com - 10/09/2016, 20:46 WIB
Nursita Sari

Penulis

TAPANULI UTARA, KOMPAS.com - Huta Ginjang di Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara, merupakan salah satu destinasi wisata untuk menikmati pemandangan Danau Toba. Huta Ginjang berada di ketinggian 1.555 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Menurut Tanjung, warga setempat dan supir yang menemani KompasTravel ke sana, Huta berarti kampung dan Ginjang berarti atas. Oleh karena itu, Huta Ginjang merupakan kampung yang berada di atas.

Dari Huta Ginjang, wisawatan dapat melihat keindahan Danau Toba dan perbukitan yang ditumbuhi pohon-pohon pinus. Di Huta Ginjang ini, wisawatan dapat bermain gantole atau layang gantung.

Selain itu, di Huta Ginjang juga terdapat Bukit Doa Taber (Tapanuli Bersinar), yakni salah satu obyek wisata religi di Tapanuli Utara. Bukit Doa Taber mulai dibangun pada 1996 dan mulai digunakan sejak 2014.

Nursita Sari Obyek wisata reliji Bukit Doa Tapanuli Bersinar (Taber) di Huta Ginjang, Kecamatan Muara, Kabupaten Tapanuli Utara, Sumatera Utara. Foto diambil Jumat (9/9/2016).
Bukit Doa Taber merupakan landmark dari Kecamatan Muara. Saat berkunjung ke Bukit Doa Taber, wisatawan akan langsung melihat patung dua telapak tangan yang saling mengatup. Bukit Doa ini memiliki 26 ruangan dan bilik-bilik untuk berdoa.

Selain itu, tempat ini juga dilengkapi dengan tempat kebaktian dan retreat wisata rohani. Sayangnya, saat KompasTravel berkunjung pada Jumat (9/9/2016) siang, akses menuju bilik-bilik untuk berdoa itu dikunci.

"Suka-suka aja kapan berdoanya, tapi kalau Natal ramai," ujar Tanjung. Selain untuk berdoa, Bukit Doa yang berada dataran bukit tertinggi di Kawasan Danau Toba ini cocok menjadi tempat berfoto karena pemandangannya. Udara di sekitar Bukit Doa pun cukup menyejukkan.

Pada Jumat siang tampak beberapa muda-mudi yang berwisata dan berfoto di sana. Di sekitar Bukit Doa juga terdapat warung-warung yang menjual makanan dan toko suvenir.

Untuk menuju Huta Gintang, wisatawan harus menggunakan kendaraan pribadi atau sewa. Sebab, belum ada transportasi umum ke sana. Jarak Huta Gintang dapat ditempuh dengan waktu sekitar 15-30 menit dari Bandara Silangit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus, Kunjungan Wisatawan ke Kota Batu Naik

Travel Update
Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Bangka Bonsai Festival Digelar Sepekan di Museum Timah Indonesia

Travel Update
Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Cara ke Tebing Keraton Bandung Pakai Angkot, Turun di Tahura

Jalan Jalan
Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Kemenparekraf Dorong Parekraf di Bogor Lewat FIFTY, Ada Bantuan Modal

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com