Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Festival Seni Budaya Ini untuk Promosikan Candi Ngawen

Kompas.com - 27/09/2016, 09:40 WIB
Kontributor Magelang, Ika Fitriana

Penulis

MAGELANG, KOMPAS.com - Festival Candi Ngawen kembali digelar di Desa Ngawen, Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Senin (26/9/2016). Festival ini diikuti oleh ribuan peserta mulai pelaku wisata, pelaku seni, masyarakat adat, petani, pelaku UMKM, dan anggota pramuka.

Berbagai kegiatan seni dan budaya digelar di festival yang kedua ini. Diawali dengan ritual doa di Sendang Manis di Dusun Kolokendang tidak jauh dari komplek candi yang diperkirakan dibangun pada abad ke-8 itu.

Prosesi dipimpin oleh seniman Magelang, Agus Merapi, dan diikuti oleh ratusan warga setempat. Mereka melantunkan doa-doa di sumber mata air itu sebelum kemudian melakukan kirab menuju Candi Ngawen.

Sebanyak 12 jenis tumpeng diarak warga dan ratusan pelajar berpakaian tradisional pada kirab ini, antara lain tumpeng nasi, tumpeng buah dan sayuran serta aneka kerajinan dan kuliner produksi warga Desa Ngawen.

Suasana begitu meriah karena diiringi riuh musik dan seni tari radisional seperti dayakan, campur dan jathilan. Ke-12 tumpeng itu kemudian dimakan bersama oleh warga. Semula tumpeng hendak dikirap sampai halaman komplek Candi Ngawen, akan tetapi tidak diizinkan oleh pihak Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah dengan alasan keamanan.

Kepala Desa Ngawen, Daru Habsari menjelaskan festival ini bertujuan untuk memperkenalkan aset dan potensi wisata Candi Ngawen kepada masyarakat dan wisatawan. Candi Ngawen adalah candi Buddha peninggalan wangsa Sailendra, pada zaman Kerajaan Mataram Kuno. Letaknya sekitar 5 kilometer dari Candi Mendut dan 8 kilometer Candi Borobudur.

"Kami memiliki potensi wisata Candi Ngawen dan alam sekitarnya yang indah. Kami ingin masyarakat sekitar dan wisatawan mengetahuinya sehingga diharapkan mereka akan berkunjung ke desa kami," ujar Daru.

Selama ini sebagian wisatawan yang datang masih wisatawan lokal, dan dari kalangan pelajar. Belum banyak wisatawan mancanegara yang datang ke lokasi tersebut.

KOMPAS.COM/IKA FITRIANA Salah satu prosesi Festival Candi Ngawen 2 di Sendang Manis di Dusun Kolokendang tidak jauh dari komplek Candi Ngawen, Magelang, Jawa Tengah, Senin (26/9/2016).
Paket Wisata

Pada kesempatan tersebut, menurut Daru, pihaknya sekaligus meresmikan Bumi Perkemahan Wana Pertiwi di Dusun Kemiriombo. Lokasi perkemahan ini sangat menarik karena berada di persawahan dan berada di dekat Kali Blongkeng yang airnya jernih.

"Kami sekarang membuka dua paket wisata, yakni wisata Paket Basah dan Paket Kering," kata Daru.

Ia menjelaskan paket wisata basah berisi permainan di sekitar candi, membajak sawah, tarik tambang di sawah, makan nasi megono, serta renang di Cyblon atau Semilir.

Sedangkan paket wisata kering berisi atraksi keliling desa menggunakan andong ke perajin telur asin, jenang, krasikan, gagang pacul, permainan di candi dan lainnya. "Ke depan kami akan melengkapi dengan permainan flying fox," kata Daru.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahmi Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com