Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Buah dari Surga", Bagaimana Rasanya?

Kompas.com - 30/09/2016, 22:04 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

CHIANG MAI, KOMPAS.com - Bagian luarnya berwarna oranye kemerahan, dengan duri tumpul yang memenuhi permukaan. Begitu dibuka, bagian dalamnya mirip markisa namun berwarna merah darah. Inilah Gac, buah langka yang memiliki julukan fruit from heaven.

Jika tidak jeli menyusuri Saturday Night Market di Chiang Mai, Thailand, saya pasti melewati lapak satu ini. Lapak Gac Fresh Juice terhimpit di antara penjual pakaian dan cenderamata. Posisinya agak ke belakang jalan. Meski begitu, daging buah yang berwarna merah darah berhasil memicu rasa penasaran. 

Gac, alias Momordic cochonchinensis, adalah buah langka yang ditemukan di negara-negara Asia Tenggara khususnya Vietnam, Thailand, Laos, Kamboja, dan Myanmar. Orang Thailand menyebutnya sebagai fahk khao sementara penduduk Myanmar menyebutnya taw thabu. Orang barat menyebutnya Spiny Bitter Gourd, Sweet Gourd atau Cochinchin Gourd.

Namun secara keseluruhan, buah ini terkenal dengan julukan fruit from heaven atau buah dari surga. Buah ini hanya tumbuh selama dua bulan dalam setahun, biasanya Desember dan Januari. Beruntung, KompasTravel menemukan satu-satunya lapak Gac Fruit Juice di Saturday Night Market.

"Rare fruit, rare fruit. Come, taste," tutur wanita penjual jus buah Gac saat saya mendekat, beberapa waktu lalu. 

KOMPAS.COM/SRI ANINDIATI NURSASTRI Sabtu malam, warga dan wisatawan di Chiang Mai berbondong-bondong menyambangi Wui Lai Street untuk berburu kuliner dan suvenir.

Wanita itu kemudian mengambil sendok plastik, memasukkannya ke dalam buah Gac, dan menawarkan saya untuk mencicipi. Meski penampilannya merah merona, rupanya Gac tidaklah manis. Buah ini terasa asam, dengan sedikit saja rasa manis. Teksturnya lembut, mirip markisa.

Satu botol jus buah Gac hanya dibanderol 400 baht (Rp 15.000). Karena rasanya yang terlalu asam, si penjual mencampurnya dengan buah markisa yang manis segar. Perpaduan rasa dua buah ini benar-benar nikmat!

KOMPAS.COM/SRI ANINDIATI NURSASTRI Buah ini hanya tumbuh selama dua bulan dalam setahun, biasanya Desember dan Januari. Beruntung, KompasTravel menemukan satu-satunya lapak Gac Fruit Juice di Saturday Night Market.

Banyak alasan Gac dijuluki fruit from heaven. Buah ini memiliki sangat banyak manfaat, terutama jumlah beta-carotene (vitamin A) dan lycopene yang sangat tinggi. Kandungan beta-carotene dalam buah Gac jauh lebih tinggi dibanding wortel atau ubi ungu. Buah ini memiliki tingkat gula rendah, sehingga baik untuk diabetes hingga mengobati kanker.

Rasa yang begitu nikmat dan menyegarkan lantas menggoda saya untuk membeli botol kedua. Usai memberi 400 baht, wanita penjual jus memberitahu bahwa Gac harus diminum dalam kondisi dingin. 

"Keep it cool, it's good for the vitamins," imbuhnya.

***

Ikuti kuis "Take Me Anywhere 2" yang diadakan KompasTravel dan buktikan sendiri keseruan beraktivitas di Yogyakarta. Ikuti periode keempat "Quiz on Article" dengan klik artikel berikut: Kesempatan Terakhir Dapatkan Liburan Gratis bersama "Take Me Anywhere 2"

Pemenang akan mendapatkan kesempatan liburan gratis yang seru ke Yogyakarta selama tiga hari dua malam. Hadiah sudah termasuk tiket pesawat, transportasi lokal, hotel, konsumsi, dan beragam aktivitas seru selama di Yogyakarta. Juga raih kesepatan memenangkan hadiah smartphone.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga Mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

4 Playground di Tangerang, Bisa Pilih Indoor atau Outdoor

Jalan Jalan
Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com