Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yuk, Serbu 20.000 Durian di Festival Durian Semarang 2017

Kompas.com - 23/02/2017, 21:09 WIB
Muhammad Irzal Adiakurnia

Penulis

SEMARANG, KOMPAS.com - Semarang sebagai salah satu kota penghasil durian di Jawa Tengah kembali mengadakan acara Festival Durian.

Seperti tahun sebelumnya, Festival Durian 2017 yang diselenggarakan oleh Dinas Pertanian Kota Semarang ini berlokasi di obyek wisata Goa Kreo, Kecamatan Gunung Pati, Semarang.

Festival durian tersebut dimulai tanggal 24 hingga 26 Februari 2017. Sedangkan tanggal 23 Februari diselenggarakan doa bersama, beserta potong tumpeng sebelum acara dimulai esok harinya.

“Kita mau tetap mengangkat Citra Kota Semarang sebagai penghasil buah durian unggul, Mendapatkan buah durian berkualitas unggul yang nantinya dapat dikembangkan, dan sebagai Ajang Promosi Wisata Agro Kota Semarang,” ujar Kepala Dinas Pertanian Kota Semarang, Rusdiana dalam rilis yang diterima KompasTravel, Rabu (22/2/2015).

(BACA: Mana yang Benar, Harga Durian Dihitung Per Butir atau Kilogram?)

Selama tiga hari pelaksanaan tersebut, ada banyak rangkaian acara yang disielenggarakan, di antaranya lomba durian unggul, lomba makan durian, bursa durian, gunungan durian, lomba mengukir dan merangkai buah, senam konservasi durian, dan fashion show.

Bursa durian sendiri diselenggarakan sepanjang acara berlangsung. Wisatawan dapat menikmati durian unggul tak hanya dari Semarang, 100 stan siap menawarkan durian dari berasal dari Semarang, Kalimantan, Sumatera, dan daerah pulau Jawa Lainnya.

TRIBUN JATENG/M SYOFRI KURNIAWAN Lomba durian di Gunungpati, Semarang, Jawa Tengah, Sabtu (6/2/2016).
“Jangan takut kekurangan durian, karena kita sudah bekerjasama dengan ratusan petani dan pedagang tak hanya dari Semarang, dan berhasil mengumpulkan 20.000 durian untuk festival nanti,” ujar Tanti Aqsha, selaku pelaksana acara Semarang Festival Durian 2017 kepada KompasTravel.

Ia menjelaskan, dari Semarang, durian unggul yang siap dikeluarkan adalah durian monti sebagai jawara tuan rumah, juga ada durian tembaga, dan durian kholil.

Untuk penjualan di bursa durian, penyelenggara tidak mematok harga, tetapi kisaran harga durian yang ditawarkan petani lokal mulai Rp 50.000 hingga 100.000 per kilogramnya.

Tak kalah menariknya, dalam festival ini juga terdapat lomba durian unggul dari berbagai daerah.

Kendati musim hujan di tahun ini yang kurang menguntungkan bagi petani durian, tetapi berbagai durian unggul siap dilombakan, beberapa juara bertahan pun diizinkan ikut kembali berlomba.

“Pesertanya khusus durian unggul Semarang, penilaiannya dari rasa, tekstur, warna, ketebalan dan yang lainnya. Pemenangnya diumumkan tanggal 25 (Februari) saat pembukaan. Sampai sekarang sudah ada 60 peserta,” ujar Tanti.

Untuk masuk ke area festival, wisatawan tidak dipungut biaya. Acara dimulai pukul 08.00 setiap harinya hingga sore hari, pukul 17.00.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Tradisi Syawalan di Klaten, Silaturahim Sekaligus Melestarikan Budaya dan Tradisi

Jalan Jalan
Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Aktivitas Seru di World of Wonders Tangerang, Bisa Nonton 4D

Jalan Jalan
Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Cara ke Pasar Senen Naik KRL dan Transjakarta, buat yang Mau Thrifting

Travel Tips
8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

8 Tips Kemah, dari Barang Wajib DIbawa hingga Cegah Badan Capek

Travel Tips
Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Harga Tiket Candi Borobudur April 2024 dan Cara Belinya

Travel Update
8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

8 Tips Hindari Barang Bawaan Tertinggal, Gunakan Label yang Mencolok

Travel Tips
Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Sandiaga Harap Labuan Bajo Jadi Destinasi Wisata Hijau

Travel Update
10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

10 Tips Bermain Trampolin yang Aman dan Nyaman, Pakai Kaus Kaki Khusus

Travel Tips
Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Ekspedisi Pertama Penjelajah Indonesia ke Kutub Utara Batal, Kenapa?

Travel Update
Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Lebaran 2024, Kereta Cepat Whoosh Angkut Lebih dari 200.000 Penumpang

Travel Update
Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Milan di Italia Larang Masyarakat Pesan Makanan Malam Hari

Travel Update
6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

6 Hotel Dekat Beach City International Stadium Ancol, mulai Rp 250.000

Hotel Story
4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

4 Hotel Dekat Pantai di Cilacap, Tarif Rp 250.000-an

Hotel Story
5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

5 Wisata Air Terjun di Karanganyar, Ada Ngargoyoso dan Jumog

Jalan Jalan
Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Pengalaman ke Desa Wisata Koto Kaciak, Coba Panen Madu Lebah Galo-Galo

Jalan Jalan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com