JAKARTA, KOMPAS.com - Indonesia patut berbangga karena pencak silat masuk dalam daftar Warisan Budaya Tak Benda oleh UNESCO pada Kamis (12/12/2019).
Tepat di Jakarta Timur dekat Taman Mini Indonesia Indah, berdiri Padepokan Pencak Silat Indonesia yang memiliki museum di dalamnya.
Kompas.com berkesempatan mengunjungi museum ini pada Jumat (13/12/2019) siang. Cuaca panas khas Jakarta tak menyurutkan niat untuk bermain ke museum yang menyimpan berbagai benda pencak silat.
Kala itu sata menemui Kepala Perpustakaan dan Museum Padepokan Pencak Silat Indonesia sekaligus guru pencak silat aliran Cimande, Baworwulung (67).
Pria asli Jawa Barat ini bercerita bahwa bangunan ini sedang dalam tahap renovasi.
Baca juga: UNESCO Tetapkan Pencak Silat sebagai Warisan Tak Benda Dunia
Pantas, ketika saya singgah tampak bangunan yang lengang dan tidak seperti museum pada umumnya. Beruntung, beberapa patung, foto-foto, dan buku perpustakaan yang identik dengan pencak silat masih dapat terlihat.
"Museum ini sebenarnya menyimpan gambar-gambar mulai dari aliran pencak silat, pengembangannya. Terus ada ruangan pameran di lantai dua, isinya senjata-senjata pencak silat, seperti tombak, keris, parang, badik, golok, dan rencong. Itu mewakili pencak silat di beberapa daerah di Indonesia," kata Bawor kepada Kompas.com.
Gedung museum yang menempati area seluas 5,2 hektar dari Padepokan Pencak Silat Indonesia ini memiliki tiga lantai yang meliputi ruang perpustakaan di lantai satu, museum di lantai dua dan tiga.
Baca juga: Asal Usul Pencak Silat di Indonesia
Baik perpustakaan dan museum saling mendukung untuk berbagi informasi sesuai tema yang diusung museum yaitu pencak silat dalam kehidupan budaya masyarakat Indonesia.
"Museum ini memberikan riwayat pencak silat, mulai dari masa ketika manusia belum mengenal peradaban, ada juga foto-foto pas pencak silat mendunia lewat olahraganya," ujar Bawor.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan