JAKARTA, KOMPAS.com – Wabah virus corona di China mulai berdampak pada pariwisata Bali. Pada periode musim liburan Tahun Baru China, biasanya kunjungan wisatawan mancanegara asal China ke Bali terjadi peningkatan.
Baca juga: Dampak Virus Corona, China Larang Keberangkatan Grup Tur ke Luar Negeri
Namun tahun ini, saat Tahun Baru China yang jatuh pada Sabtu (25/1/2020), kunjungan turis China ke Bali dipastikan mengalami penurunan.
“Itu sudah dipastikan penurunan. Soal jumlah saya masih belum bisa pastikan. Memang sudah terjadi pembatalan dari kota-kota yang ditutup tersebut khususnya,” ujar Ketua Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA) Provinsi Bali I Ketut Ardana ketika dihubungi Kompas.com, Minggu (26/1/2020).
Hal tersebut merupakan efek dari kebijakan pemerintah China yaitu penutupan akses ke beberapa kota di China yang terdampak wabah, salah satunya kota Wuhan, selama beberapa hari terakhir ini.
Penutupan ini, jelas Ardana, kemudian berdampak pada kunjungan turis asal China ke Indonesia, salah satunya Bali.
Baca juga: Ini Konfirmasi Lion Air Soal Penerbangan dari Denpasar Tujuan Wuhan
Padahal, Bali merupakan destinasi wisata favorit bagi turis China pada beberapa tahun belakangan ini.
Sementara itu, Ketua Komite Tiongkok DPP ASITA Hery Sudiarto menuturkan selain penutupan kota, pemerintah China juga menghimbau warganya untuk membatalkan perjalanan dari dan ke luar negeri.
Pembatalan
Pembatalan paket tur ke Bali oleh turis China diprediksi akan mulai terjadi untuk wisatawan yang direncanakan datang pada hari ini, Senin (27/1/2020).
Walaupun begitu, penurunan ini menurut Hery memang tidak terlalu tinggi. Pasalnya, jumlah pemesanan wisata pada periode Imlek tahun ini tidak seramai tahun-tahun sebelumnya.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.