Taman Arjuno Malang, Wisata yang Buka Peluang Usaha Bagi Warga Sekitar

MALANG, KOMPAS.com - Malang kini memiliki sentra budi daya anggrek bernama Taman Arjuno. Lokasinya di kawasan Desa Gunungrejo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Segala macam jenis anggrek tersedia di sana. Mulai dari jenis dendrobium, anggrek bulan, hingga cattleya.

Taman Wisata Arjuno didirikan salah satu kolektor anggrek bernama Asyari dengan tujuan untuk edukasi sekaligus membuka peluang usaha bagi warga sekitar.

Baca juga: Mengenal Candi Singosari, Salah Satu Ikon Kabupaten Malang

"Kami membuka kesempatan bagi siswa, mahasiswa, maupun masyarakat umum jika ingin belajar tentang budi daya anggrek ke sini," kata Asyari kepada Kompas.com, Selasa (28/6/2022).

Terkait pemberian peluang usaha bagi masyarakat, pihaknya mengajak warga sekitar Desa Gunungrejo bekerja sama mengembangkan benih anggrek sampai seedling.

Masyarakat hanya diminta untuk menyediakan lahan yang cocok sebagai tempat budi daya anggrek. Sementara benih dan pengetahuan tentang cara merawat anggrek akan disediakan oleh pihak Taman Arjuno.

Baca juga: 8 Wisata Malam di Malang dan Batu yang Populer dan Instagramable

"Jika anggrek ini sudah layak jual, nanti kami yang akan membeli. Kita sudah ada pasarnya," sambung Asyari.

KOMPAS.COM/Imron Hakiki Setra Budidaya Anggrek, Taman Arjuno, Desa Gunungrejo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur.

Apabila warga yang bersedia untuk bekerja sama untuk mengembangkan anggrek tersebut, Asyari menjamin masyarakat akan mendapatkan pundi-pundi rupiah, setidaknya mencapai Rp 1,8 juta per bulan.

"Budi daya anggrek ini bisa dikerjakan paruh waktu oleh warga," ujarnya.

Tidak hanya mengembangkan budi daya anggrek, Taman Arjuno juga membuat laboratorium untuk mengkloning bibit anggrek sekaligus menyediakan spot swafoto berlatar tanaman anggrek.

Baca juga: 8 Wisata Malam di Malang dan Batu yang Populer dan Instagramable

"Laboratoriun kloning ini kami fungsikan untuk melakukan perawatan benih anggrek agar sama dengan induknya," tutur dia.