Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Alun-alun Bandungan Sudah Buka, Jadi Jujugan Baru Wisatawan

Kompas.com - 05/12/2022, 16:12 WIB
Dian Ade Permana,
Anggara Wikan Prasetya

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Pagar penutup Ruang Terbuka Hijau (RTH) Alun-alun Bandungan, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah telah dibuka.

Bangunan yang dulunya pasar tersebut saat ini dipenuhi bunga-bunga dan ruang terbuka untuk berkegiatan.

Bunga-bunga ditanam secara berjenjang, dari atas ke bawah. Di bagian bawah, ada tiga gunungan berukuran besar yang dilengkapi tulisan Bandungan.

Baca juga: 8 Hotel Dekat Taman Bunga Celosia Bandungan, Cocok untuk Keluarga

Tak ayal, dibukanya Alun-alun Bandungan ini langsung diserbu wisatawan dan warga yang penasaran. Salah satunya, Heni, asal Kecamatan Ambarawa Kabupaten Semarang.

"Kan sejak dibangun terus ditutup itu, sudah banyak yang tahu. Tapi baru sekarang ini bisa dikunjungi dan buat foto-foto," kata dia kepada Kompas.com, Senin (5/12/2022).

Meski begitu, Heni mengaku bahwa RTH Bandungan belum sempurna. Sebabnya bunga-bunga yang ditanam belum tumbuh sepenuhnya.

"Kalau bunganya sudah tumbuh dan mekar pasti tambah bagus, apalagi background untuk fotonya juga menunjang. Kalau sekarang masih kelihatan tanahnya," ujarnya.

Alun-alun Bandungan ramai wisatawan

Dibukanya RTH Bandungan juga dimanfaatkan untuk mengais rejeki. Seperti yang dilakukan Adi dan Tri. Mereka membuka jasa pemotretan dengan tarif Rp2.000.

"Kalau akhir pekan pengunjung sangat banyak, kebanyakan dari luar kota. Sabtu dan Minggu kemarin yang mau foto sampai antre, kebanyakan wisatawan keluarga," ungkapnya.

Baca juga: Taman Bunga Celosia Semarang: Jam Buka, Tiket Masuk, dan Aktivitas

Adi optimistis dibukanya RTH Bandungan akan membuat semakin banyak wisatawan yang berkunjung.

"Selama ini kan memang Bandungan memang terkenal dengan wisata alam, RTH ini akan semakin membuat Bandungan banyak wisatawannya," paparnya.

Wisatawan yang berkunjung ke RTH Bandungan tak melewatkan momen untuk berfoto.KOMPAS.com/Dian Ade Permana Wisatawan yang berkunjung ke RTH Bandungan tak melewatkan momen untuk berfoto.

Sebelumnya, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Semarang Heru Purwantoro mengatakan selain sebagai identitas penanda, Alun-alun Bandungan juga berfungsi sebagai ruang terbuka hijau.

"Harapannya tentu menambah keindahan, menambah wahana bermain untuk masyarakat juga," paparnya.

Baca juga: 4 Tips Wisata ke Dusun Salju Semarang, Isi Kartu Makan secara Tunai

Selain itu, Alun-alun juga menjadi penjaga kelestarian dan kebersihan di kawasan Bandungan, serta membersihkan udara.

"Karena juga untuk mengurai kemacetan yang biasa terjadi setiap akhir pekan, sekarang jalannya semakin lebar," tutur Heru.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Tren Pariwisata Domestik 2024, Hidden Gems Jadi Primadona

Travel Update
8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

8 Tips Berwisata Alam di Air Terjun Saat Musim Hujan

Travel Tips
Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Jakarta Tourist Pass Dirilis Juni 2024, Bisa Naik Kendaraan Umum Gratis

Travel Update
Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Daftar 17 Bandara di Indonesia yang Dicabut Status Internasionalnya

Travel Update
Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Meski Mahal, Transportasi Mewah Berpotensi Dorong Sektor Pariwisata

Travel Update
Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Jakarta Tetap Jadi Pusat MICE meski Tak Lagi Jadi Ibu Kota

Travel Update
Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Ketua PHRI Sebut Perkembangan MICE di IKN Masih Butuh Waktu Lama

Travel Update
Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Astindo Nilai Pariwisata di Daerah Masih Terkendala Bahasa Asing

Travel Update
Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Kereta Api Lodaya Gunakan Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation Mulai 1 Mei 2024

Travel Update
Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Deal With Ascott 2024 Digelar Hari Ini, Ada Lebih dari 60 Properti Hotel

Travel Update
4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

4 Tempat Wisata Indoor di Kota Malang, Alternatif Berlibur Saat Hujan

Jalan Jalan
3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

3 Penginapan di Rumpin Bogor, Dekat Wisata Favorit Keluarga

Hotel Story
Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Pendakian Rinjani 3 Hari 2 Malam via Sembalun – Torean, Perjuangan Menggapai Atap NTB

Jalan Jalan
Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Rekomendasi 5 Waterpark di Tangerang, Harga mulai Rp 20.000

Jalan Jalan
Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Tips Pilih Kursi dan Cara Hindari Mual di Pesawat

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com