Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 12/03/2023, 17:05 WIB

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Jalan Pasar Kembang atau lebih akrab dikenal sebagai Sarkem, terletak tak jauh dari Jalan Malioboro dan Stasiun Tugu Yogyakarta.

Selama ini, kawasan Sarkem sering mendapatkan konotasi negatif dari masyarakat karena dianggap tempat lokalisasi.

Untuk menghilangkan citra negatif ini Pemerintah Kota Yogyakarta pada tahun ini menggelar Festival Sarkem 2023. Festival ini digelar di sepanjang Jalan Sarkem dan dimeriahkan dengan berbagai pertunjukan seni dan sajian-sajian kuliner.

Baca juga: Malioboro Bisa Dikunjungi hingga 10.000 Wisatawan Per Hari

Sekretaris Daerah (Sekda) Pemkot Yogyakarta Aman Yuriadijaya menyampaikan Sarkem telah memiliki modal besar yakni berupa nama besar yang identik dengan Kota Yogyakarta.

"Dari dulu memang ada stigma negatif terhadap Sarkem. Maka dari itu, kita perlu mengubah mindset dan cara pandang kita melalui Festival Sarkem ini," kata Aman saat membuka Festival Sarkem, Sabtu (11/3/2023).

Setiap tahunnya Festival Sarkem digelar dengan mengedepankan aspek pemberdayaan pelaku wisata, seni budaya, dan juga pelaku usaha lainnya, serta melibatkan masyarakat di Sosromenduran, Kota Yogyakarta.

Festival sarkem untuk tahun ini digelar selama 2 hari, yakni sejak tanggal 11 hingga 12 Maret 2023.

Sejarah Sarkem di Yogyakarta

Manurut Aman, Jalan Pasar Kembang merupakan landmark yang ikonik bagi Kota Yogyakarta. Pasalnya, Pasar Kembang telah ramai sejak zaman kolonial Belanda.

Ditambah letaknya yang berdekatan dengan Stasiun Kereta Api Tugu, daerah Pasar Kembang dikenal dengan nama Balokan (tempat menyimpan kayu-kayu balok untuk bahan bakar lokomotif uap).

Baca juga: Kampung Purbayan di Kompleks Istana Pertama Mataram Islam, Kotagede Yogyakarta

"Pasar Kembang menjadi urat nadi arus transportasi, dan melewati Pasar Kembang, masyarakat  bisa bepergian dengan mudah ke Batavia (Jakarta), Buitenzorg (Bogor), Cirebon, Cilacap, sampai ke Surabaya," jelas dia.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+