Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puncak Arus Balik Libur Akhir Tahun 31 Desember, Awas Kehabisan Tiket Kereta

Kompas.com - 28/12/2023, 17:25 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Nabilla Tashandra

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat adanya kenaikan penumpang selama masa angkutan Natal dan tahun baru 2024 (Nataru).

Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo mengatakan, hingga hari keenam masa angkutan Nataru pada Selasa (26/12/2023) kemarin terjadi lonjakan penumpang hingga 18-20 persen.

"Masa angkutan Nataru mulai tanggal 21 Desember sampai 7 Januari dan kami mesti mengantisipasi arus balik," kata Didiek saat peresmian skybridge di Stasiun Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Rabu (27/12/2023).

Baca juga: 10 Barang Pelanggan Tertinggal di Kereta Api, Nilainya Capai Rp 35 Juta

Di Stasiun Purwokerto, misalnya, puncak arus balik diperkirakan terjadi pada 31 Desember 2023 dan 1 Januari 2024.

Untuk itu, Didiek meminta calon penumpang KA agar merencanakan perjalanan dengan baik.

Sebab, dengan tingginya permintaan kursi kereta api, ketersediaan tiket juga akan lebih cepat habis.

"Karena kalau merencanakan perjalanan dengan baik, beli tiket itu bisa dapat tiketnya. Tapi kalau sudah terlambat, maka (alternatifnya membeli tiket) connecting," ujar Didiek.

Baca juga: 9 Stasiun yang Pakai Face Recognition, Naik Kereta Cukup Pindai Wajah

Lebih lanjut, ia menyebutkan, berdasarkan hasil evaluasi sementara masa angkutan Nataru ini berjalan dengan baik. Okupansi kereta api tujuan dan keberangkatan dari Purwokerto, misalnya, mencapai 106 persen.

"Purwokerto ini, selain kereta-kereta yang asli Purwokerto, bisa naik kereta-kereta yang tujuan Yogyakarta, Solo, atau Surabaya yang lewat sini," kata Didiek.

Menurut Didiek, masyarakat di Purwokerto memiliki banyak alternatif menggunakan kereta, seperti KA lokal, ekonomi subsidi, eksekutif, luxury, bahkan suite class compartment.

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Kompas Travel (@kompas.travel)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com