Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Komodo di Tanjung Kerita

Kompas.com - 07/12/2013, 19:52 WIB
Kontributor Manggarai, Markus Makur

Penulis


LABUAN BAJO, KOMPAS.com - Komodo, reptil yang sering dijuluki naga, umumnya dijumpai di Pulau Komodo dan Rinca. Namun belakangan, beberapa wilayah di Nusa Tenggara mengklaim memiliki komodo di daerahnya. Bila benar demikian, maka potensi wisata atau konservasi alam di lokasi-lokasi itu bisa jadi akan terbuka.

Camat Lembor Selatan, Kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, Nobertus Narus adalah salah seorang yang mengakui keberadaan komodo di wilayahnya. Ia membenarkan hasil penelitian Lembaga Burung Indonesia, Badan Konservasi Sumber Daya Alam NTT dan Komodo Survival Program belum lama terkait ditemukannya komodo di Tanjung Kerita, Desa Nanga Bere yang masuk dalam bentang alam Mbeliling.

Nanga Bere dalam bahasa lokal di Kecamatan Lembor adalah Kope Ndoho (Parang Tajam) karena bentuknya seperti Tanjung Kerita.

”Komodo di Tanjung Kerita pernah gigit warga masyarakat di sana beberapa tahun lalu, tetapi tidak sampai meninggal dunia karena cepat tertolong. Binatang komodo di Tanjung Kerita masih liar dan sangat ganas,” jelasnya kepada Kompas.com di Labuan Bajo, Sabtu (7/112/2013).

Menurutnya, sejak 1971 sudah beredar cerita warga tentang keberadaan kadal besar itu di Tanjung Kerita. Penduduk lokal di Kecamatan Lembor Selatan menamakan binatang itu ”Pendugu”.

Sejauh ini, menurut Nobertus, populasi komodo di Tanjung Kerita belum diketahui karena lembaga yang berkompeten belum melakukan penelitian di wilayah itu. ”Ciri-ciri binatang yang ada di Tanjung Kerita sama dengan komodo di dalam kawasan Taman Nasional Komodo,” jelasnya.

Camat meminta, lembaga yang berkompeten dalam bidang satwa langka memberikan perhatian dan perlindungan yang secepatnya sehingga satwa yang berada di Tanjung Kerita ini dilindungi. ”Saya minta lembaga yang mengelola satwa langka di Indonesia melakukan penelitian lanjutan dan memberikan perlindungan yang secepatnya di daerah Tanjung Kerita,” pintanya.

Belum lama ini Lembaga Burung Indonesia mengeluarkan siaran pers yang menyatakan adanya komodo di bentang alam Mbeliling, mulai dari Golo Mori (Bukit Tuhan), Kecamatan Komodo dan Tanjung Kerita, Nanga Bere, di Kecamatan Lembor Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Kekeringan Parah Ancam Sejumlah Destinasi Wisata Populer di Thailand

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com