Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arief Yahya, dari Telkom Menjadi Menteri Pariwisata

Kompas.com - 26/10/2014, 17:54 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com - Arief Yahya, Menteri Pariwisata pada Kabinet Kerja Jokowi-JK ini sebelumnya dikenal sebagai CEO PT Telekomunikasi Indonesia Tbk.  

Sebelum menjadi orang nomor 1 di PT Telkom, tepatnya sejak Mei 2012, pria kelahiran Banyuwangi, 2 April 1961, ini menduduki jabatan sebagai Direktur Enterprise dan Wholesale Telkom Indonesia semenjak tahun 2005. Ketika duduk di jabatan ini, Arief memperoleh beberapa penghargaan. Antara lain Satyalencana Pembangunan di tahun 2006 atas keberhasilan dalam Peningkatan Pelayanan Prima di Kalimantan dan Jawa Timur dari Presiden RI.

Di tahun yang sama, Arief juga masuk dalam daftar ”25 Business Future Leader” versi majalah Swa. Arief juga terpilih sebagai penerima Economic Challenge Award 2012 kategori Industri Telekomunikasi, penerima Anugerah Business Review 2012 dari majalah Business Review. Terakhir, Arief terpilih sebagai The CEO BUMN Inovatif Terbaik 2012.

Prestasi yang diraih Arief ini juga berbanding dengan prestasi yang diraih Telkom. Pendapatan Telkom sampai dengan September 2012 tercatat sebesar Rp 56,864 triliun. Sedangkan labanya sebesar Rp 14,11 triliun.

Arief Yahya dibesarkan dalam keluarga sederhana dengan ayah, H. Said Suhadi yang berprofesi sebagai pedagang dan ibu, Hj Siti Badriya yang aktif dalam organisasi keagamaan. Arief mengambil teladan dari kedua orang tuanya, terutama dari ibu. Ibunya tak pernah menunjukkan wajah muram namun selalu menunjukkan perjuangan tanpa henti dan selalu memberi yang terbaik kepada anak-anaknya.

Arief meniru keteladanan ibunya dengan selalu berjuang dengan sepenuh hati dalam pendidikannya. Berbekal itulah, Arief berhasil menjadi mahasiswa Institut Teknologi Bandung jurusan Teknik Elektro.

Hal utama yang dia pelajari dari ibunya adalah dalam menjalani sesuatu yang terpenting adalah ketekunan. Berkat ketekunan itu Arief lulus dari ITB dengan nilai yang sangat memuaskan, yang dia persembahkan kepada orang tuanya.  Setelah lulus dari ITB, Arief memulai karir di PT Telkom dan berhasil menjadi salah satu karyawan Telkom yang terpilih mengikuti program Master Telematika di Surrey University, Inggris.

Program Master ini berhasil diselesaikannya. Baginya semboyan hidup yang selalu ia pegang adalah "Success without plan is luck. Success with plan is achievement…!"

Kini di bawah kendali Arief, Kementerian Pariwisata mendapatkan tugas berat. Apalagi, Pemerintahan Jokowi-JK menargetkan meraih 20 juta wistawan mancanegara (wisman) sampai 2019. Untuk mencapai target tersebut jelas diperlukan kerja keras.

Dalam dua tahun terakhir pariwisata Indonesia tumbuh di atas angka 8 persen hingga jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai kisaran 8-9 jutaan. Tahun 2014 Kemenparekraf hanya mematok target kunjungan wisman 9,5 juta orang sampai tutup tahun. Sedangkan tahun lalu tercatat sebanyak 8,7 juta wisman mengunjungi Indonesia sampai tutup tahun.

Menurut mantan Menparekraf Mari Elka Pangestu untuk meraih angka 20 juta wisman, sektor pariwisata harus tumbuh rata-rata 16 persen per tahun bahkan lebih. Itu berarti dua kali lipat dari pertumbuhan saat ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

5 Desa Wisata Penyangga Borobudur Highland di Purworejo Dapat Pelatihan dan Pendampingan

Travel Update
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Raya Cibodas

Travel Update
Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Hidden Gem di Batam, Wisata Sambil Olahraga ke Golf Island

Jalan Jalan
Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Lokasi, Cara Beli, dan Tiket Masuk Kebun Binatang Bandung

Jalan Jalan
KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

KAI Tambah 4 Perjalanan Kereta Api pada 12-31 Mei 2024

Travel Update
Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Planetarium Jagad Raya Tenggarong di Kaltim: Lokasi dan Tiket Masuk

Travel Update
5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

5 Hotel Dekat Bandara Internasional Juanda Surabaya

Hotel Story
Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Tiket.com Beri Promo ke Singapura, Ada Diskon hingga 30 Persen

Travel Update
Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Aktivitas Vulkanik Gunung Slamet Naik, Ratusan Pendaki Gagal Gapai Atap Jawa Tengah

Travel Update
Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Rute ke Gereja Ayam Bukit Rhema, Cuma 10 Menit dari Candi Borobudur

Travel Tips
Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Kota Batu Cocok untuk Olahraga, Event Sport Tourism Akan Diperbanyak

Travel Update
Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Lihat Sunrise di Gereja Ayam Bukit Rhema Harus Reservasi Dulu, Ini Cara dan Tarifnya

Travel Update
Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Perjalanan Salatiga-Yogya-Pacitan yang Indah, Menikmati Pesona Pantai Banyu Tibo dan Buyutan

Jalan Jalan
Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur, Pesona Sunrise Dikelilingi 5 Gunung

Jalan Jalan
5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

5 Hotel Dekat Ocean Park BSD, Bisa Jalan Kaki

Hotel Story
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com