Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inikah Maskapai Paling Tidak Aman di Dunia?

Kompas.com - 12/01/2015, 16:16 WIB
Callista Oktavia Lembing

Penulis

Sumber CNN Travel
KOMPAS.com - Maskapai yang memiliki rekor kecelakaan hingga melibatkan kematian penumpang dan/atau awak kabin, secara otomatis akan mendapatkan pengurangan satu bintang. Sehingga menandakan peringkat keamanan yang rendah. Hal ini merupakan sistem penilaian dari situs AirlineRating.com yang baru-baru ini mengeluarkan daftar maskapai teraman di dunia dan maskapai paling tidak aman di dunia.

“Insiden yang menyebabkan kematian akan menerima deduksi satu bintang yang harus dibawa untuk 10 tahun lamanya sejak dari tanggal insiden,” demikian ungkap situs AirlineRating.com di bagian halaman yang menjelaskan mengenai sistem penilaian.

Sistem penilaian AirlineRatings.com memperhitungkan audit dari otoritas penerbangan, asosiasi, audit pemerintah, dan catatan rekor keselamatan dari setiap maskapai. AirlineRatings.com juga memeriksa sejarah operasional, rekor kejadian, dan keunggulan operasional. Dari 449 maskapai yang dimonitor, hanya 149 yang mendapatkan bintang tujuh dalam hal keamanan.

Dari 449 maskapai yang disurvei oleh AirlineRating.com, hanya sekitar 50 maskapai yang memiliki 3 bintang atau kurang. Empat maskapai hanya mendapatkan satu bintang untuk keamanan.

Dua maskapai berasal dari Nepal yaitu Tara Air dan Nepal Airlines. Sementara dua maskapai lainnya adalah Scat Airlines dari Kazakstan dan Kam Air dari Afganistan.

Keempat maskapai ini masuk dalam daftar maskapai yang dilarang masuk ke negara-negara Uni Eropa. Sementara Amerika Serikat tidak membuat daftar maskapai yang terlarang masuk negara tersebut. Amerika Serikat memberlakukan daftar negara yang dinilai tidak memenuhi standar keselamatan penerbangan internasional (International Aviation Safety Standard).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com