Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Awal Maret, Citilink Buka Tiga Rute Domestik

Kompas.com - 15/02/2016, 11:09 WIB

PEKANBARU, KOMPAS.com - Maskapai Citilink Indonesia akan membuka tiga rute penerbangan domestik pada 3 Maret 2016 dengan mengoperasikan pesawat Airbus A320-200 kapasitas 180 kursi pergi pulang satu kali sehari.

"Diperkirakan tanggal 3 Maret tahun ini. Tadi malam, informasi itu baru kita dapatkan dari manajemen Citilink di pusat," papar Direct Sales Manager Citilink Pekanbaru, Ridwan di Pekanbaru, Kamis (11/2/2016).

Ketiga rute penerbangan itu, lanjut dia, merupakan rute domestik masing-masing yakni Medan-Pekanbaru, Pekanbaru-Bandung pergi pulang, Pekanbaru-Medan dan Medan-Banda Aceh pergi pulang menggunakan satu pesawat yang sama jenis Airbus A320-200.

Ia menjelaskan, penerbangan dari Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru menuju Bandara Internasional Kuala Namu, Deli Serdang terhubung karena dari Kuala Namun menuju Banda Aceh diterbangkan sekitar pukul 14.30 Wib setiap hari.

Saat ini rute Medan-Pekanbaru pergi pulang telah dilayani dua maskapai yakni maskapai Lion Air dan NAM Air dengan frekuensi terbang tiga kali dalam sehari masing-masing Lion dua dan NAM Air satu kali.

Sedangkan rute Bandung-Pekanbaru pergi pulang baru dilayani satu maskapai yakni AirAsia Indonesia dengan frekuensi terbang satu kali sehari, setelah maskapai milik Hary Tanoe yakni Indonesia Air terbangi rute tersebut selama beberapa bulan dan berhenti operasi pada Juni 2013

"Jadi dua rute yang langsung, sedangkan menuju Aceh via Medan (Bandara Internasional Kuala Namu). Untuk penerbangan ke Banda Aceh via Medan, kan merupakan rute baru," ucapnya.

Namun, kata Ridwan, tiket Citilink belum dapatkan diperoleh oleh calon penumpang pengguna tranportasi udara terutama dari sistem reservasi atau proses pemesanan karena belum tersedia.

Ridwan mengklaim, tahun ini maskapai tersebut akan kedatangan total sembilan pesawat berbadan sempit terbaru jenis Airbus A320-200 lansung dari pabrik Airbus yang berada di Francis.

"Recana pesawat baru itu akan tiba di Indonesia akhir Februari ini. Dengan kedatangan pesawat baru, maka dibukalah sejumlah rute baru dan Pekanbaru mendapat perlakuan istimewa," terangnya.

PT Angkasa Pura II Cabang Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Pekanbaru menyambut baik akan dibukanya dua rute baru tersebut pada tanggal 3 Maret 2016 yakni Medan-Pekanbaru pergi pulang dan Pekanbaru-Bandung pergi pulang.

Airport Duty Manager Bandara Internasional Sultan Syarif Kasim II, Ongah Hasnan Siregar berujar, secara otomaris persaingan antara sesama maskapai layani rute penerbangan yang sama.

"Jadi nanti, masing-masing maskapai tingkatkan pelayanan. Bertambahnya jumlah maskapai di satu rute yang sama, akan untungkan penumpang," katanya. (Antara/Muhammad Said)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

6 Cara Cegah Kehilangan Koper di Bandara, Simak Sebelum Naik Pesawat

Travel Tips
Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Maskapai Penerbangan di Australia Didenda Rp 1,1 Miliar karena Penerbangan Hantu

Travel Update
China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

China Terapkan Bebas Visa untuk 11 Negara di Eropa dan Malaysia

Travel Update
Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Pelepasan 40 Bhikku Thudong untuk Waisak 2024 Digelar di TMII

Travel Update
Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Daftar Planetarium dan Observatorium di Indonesia

Jalan Jalan
Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Harga Tiket dan Jam Buka Gereja Ayam Bukit Rhema di Borobudur

Travel Update
Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Bali Maritim Tourism Hub, Gerbang Penghubung Pariwisata di Indonesia Timur

Travel Update
Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Banyak Kasus Pungutan Parkir Liar di Tempat Wisata, Digitalisasi Tiket Parkir Jadi Solusi

Travel Update
Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Ramai soal Video Pejabat Ajak Turis Korea Selatan Mampir ke Hotel, Ini Kata Sandiaga

Travel Update
Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Cuaca Cerah, Wisata Lembah Oya Kedungjati di Bantul Sudah Buka Lagi

Travel Update
Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Ini 10 Tempat Wisata Luar Ruangan di Jakarta yang Bisa Dikunjungi

Jalan Jalan
Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Imbas Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Sandiaga Berharap Potensi Studi Tur Tidak Berkurang

Travel Update
Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Larangan di Umbul Nilo, Pemandian Sebening Kaca di Klaten

Travel Update
Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Ngargoyoso Waterfall, Wisata Air Terjun Baru di Karanganyar

Jalan Jalan
Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Masyarakat Diingatkan Cek Kelayakan Bus di Spionam

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com