Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kang Doel: Willem Jalannya Cepat...

Kompas.com - 21/05/2016, 21:26 WIB
Wahyu Adityo Prodjo

Penulis

GARUT, KOMPAS.com - Pendaki gunung maraton solo mendaki Puncak Gunung Papandayan, Jawa Barat dalam waktu 2,5 jam. Waktu tersebut tercatat sebagai waktu yang tak lazim dibandingkan pendaki lain.

Pemandu yang menemani Willem mendaki Gunung Papandayan, Kang Doel, mengatakan, waktu pendakian menuju puncak Gunung Papandayan lazimnya adalah lima jam. Lama pendakian tersebut biasanya ditempuh oleh pendaki umum.

"Tadi Willem jalannya cepet. Sekitar jam 4 sudah sampai puncak," kata Doel kepada KompasTravel di pos Camp David Gunung Papandayan, Garut, Jawa Barat, Sabtu (21/5/2016) sore.

Willem mulai mendaki pukul 13.30 WIB dari Pos Camp David di ketinggian 1.958 meter di atas permukaan laut. Ia kembali di Pos Camp David pada pukul 18.30 WIB.

"Kalau biasanya nganter tamu mah biasanya bisa abis sebungkus baru sampe puncak. Tadi cuma abis tiga batang sampai puncak," ujar Doel sambil tertawa.

Untuk menuju Puncak Gunung Papandayan, Willem memotong jalur melalui Hutan Mati. Setelah Willem tiba Kawah Papandayan, mengambil arah ke timur. "Jadi gak lewat Pos Pondok Salada. Terus lewat Tegal Alun sebelum sampai puncak," jelas Willem.

Gunung Papandayan terletak di Kabupaten Garut, Jawa Barat dan berketinggian 2.665 mdpl. Gunung Papandayan memiliki kawah seperti Kawah Mas, Kawah Baru, Kawah Nangklak, dan Kawah Manuk.

KOMPAS.COM/WAHYU ADITYO PRODJO Pendaki gunung maraton solo Willem Sigar Tasiam (58) berkaus biru memulai pendakian dari Pos Camp David Gunung Papandayan, Garut, Jawa Barat, Sabtu (21/5/2016) siang.
Saat ini, tim Ekspedisi "Jelajah Tanpa Batas 50 Gunung 40 Hari" tengah menuju kaki Gunung Cikuray dan lalu melanjutkan ke kaki Gunung Guntur, Jawa Barat.

Gunung Papandayan adalah gunung ke-31 yang Willem daki. Ikuti kisah perjalanan Willem Sigar di liputan khusus Kompas.com pada laman "Ekspedisi Alam Liar - 50 Gunung 40 Hari".

Tim Kompas.com akan mengikuti perjalanan pendakian Willem mendaki 50 gunung secara maraton dalam 40 hari.  Perjalanan menuju kaki gunung ditempuh dengan jalan darat menggunakan mobil Nissan All New Navara. Ekspedisi ini juga didukung oleh Pertamina dan Eiger.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Kemenuh Butterfly Park Bali Punya Wahana Seru

Jalan Jalan
Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Kemenuh Butterfly Park Bali: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Jalan Jalan
Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Kapal Wisata Terbakar di Labuan Bajo, Wisatawan Diimbau Hati-hati Pilih Kapal

Travel Update
5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

5 Tips Traveling Saat Heatwave, Apa Saja yang Harus Disiapkan

Travel Tips
Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Penerbangan Bertambah, Sandiaga: Tiket Pesawat Mahal Sudah Mulai Tertangani

Travel Update
Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Pencabutan Status Bandara Internasional Tidak Pengaruhi Kunjungan Turis Asing

Travel Update
Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Bagaimana Cara agar Tetap Dingin Selama Heatwave

Travel Tips
Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Gedung Pakuan di Bandung: Lokasi, Jam Buka, dan Tiket Masuk

Travel Update
Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jogging with View di Waduk Tandon Wonogiri yang Berlatar Perbukitan

Jalan Jalan
7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

7 Tips Berkemah di Pantai agar Tidak Kepanasan, Jangan Pakai Tenda di Gunung

Travel Tips
Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Berlibur ke Bangkok, Pilih Musim Terbaik untuk Perjalanan Anda

Travel Tips
Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Siapkan Wisata Pagi dan Malam

Travel Update
Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Pantai Kembar Terpadu di Kebumen, Tempat Wisata Edukasi Konservasi Penyu Tanpa Biaya Masuk

Travel Update
Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Siaga Suhu Panas, Petugas Patroli di Pantai Bangka Belitung

Travel Update
Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Cara ke Museum Batik Indonesia Naik Transjakarta dan LRT

Travel Tips
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com