Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berangan-angan di Hutan Pinus Mangunan

Kompas.com - 22/10/2016, 11:09 WIB
Sri Anindiati Nursastri

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Hutan Pinus Mangunan di Desa Dlingo, Mangunan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta terkenal sebagai tempat selfie dan berfoto ria. Deretan pohon pinus tampak seperti lokasi syuting film di utara Eropa sana. 

Misterius, begitu kesan Hutan Pinus Mangunan jika didatangi pada pagi hari. Kabut tipis menyelimuti pandangan. Semburat cahaya matahari menelusup dari balik batang-batang pinus, menghasilkan lanskap fotogenik yang jadi incaran pengunjung.

Meski KompasTravel tidak datang ke Hutan Pinus Mangunan pada pagi buta, antusiasme pengunjung rupanya tak menipis. Matahari sedang di atas kepala saat rombongan "Take Me Anywhere 2" tiba di pintu gerbang Hutan Pinus Mangunan. Meski bukan hari libur, kawasan wisata tersebut ternyata cukup ramai.

Masuk ke dalam area hutan pinus, pandangan sudah tertuju pada hammock warna-warni yang digantung di antara batang pinus. Tak hanya satu, ada beberapa hammock yang disusun bertingkat. Wisatawan bisa menyewanya untuk berfoto.

Hutan Pinus Mangunan masuk dalam kawasan Resort Pengelolaan Hutan (RPH) Mangunan. Lokasinya yang searah dengan Makam Raja-raja Imogiri seringkali membuat wisatawan terkecoh dengan menyebutnya Hutan Pinus Imogiri. Selain pinus, hutan ini juga ditumbuhi beberapa jenis tanaman lainnya seperti akasia, kemiri, dan kayu putih.

KOMPAS.COM/SRI ANINDIATI NURSASTRI Hutan Pinus Mangunan masuk dalam kawasan Resort Pengelolaan Hutan (RPH) Mangunan. Lokasinya yang searah dengan Makam Raja-raja Imogiri seringkali membuat wisatawan terkecoh dengan menyebutnya Hutan Pinus Imogiri.

Sepuluh peserta "Take Me Anywhere 2" mulai berpencar, mengambil selfie dengan latar hutan pinus. Banyak wisatawan tumplek blek di daerah sekitar gerbang. Namun semakin berjalan ke bagian dalam, wisatawan semakin jarang. Sunyi pun perlahan menyergap.

Sedikit letih karena trek menanjak, saya beristirahat di bangku kayu. Tak ada seorang pun yang terlihat di tempat itu. Semilir angin terasa sejuk. Meski matahari sedang terik-teriknya, dedaunan pinus senantiasa menjadi peneduh.

Tak berapa lama, angan saya mulai melanglangbuana. Angin sepoi-sepoi yang menyapu kulit terasa sangat nyaman. Saya seperti mendapatkan spot pribadi, padahal tidak sampai lima menit jalan kaki, keramaian sudah menghadang di dekat pintu gerbang.

Banyak orang yang bilang, Hutan Pinus Mangunan kini menjadi tempat wisata mainstream di DI Yogyakarta. Namun selalu ada tempat untuk menyepi di hutan ini. Selalu ada spot kosong untuk berfoto ciamik untuk diunggah di jejaring sosial.

Untuk masuk ke sini, wisatawan hanya perlu merogoh kocek Rp 3.000 per orang dan Rp 10.000 untuk parkir mobil. Dari sini, Anda juga bisa bertolak ke beberapa tempat seperti Makam Raja-raja Imogiri , Kebun Buah Mangunan, juga Gunung Api Purba Nglanggeran.

Setelah kesuksesan "Take Me Anywhere" pertama yaitu edisi Bali, Kompas.com kali ini bersama OPPO menggelar "Take Me Anywhere 2". Sebanyak 10 orang pemenang kompetisi "Take Me Anywhere 2" berlibur ke Yogyakarta bersama KompasTravel selama tiga hari mulai Jumat (14/10/2016) hingga Minggu (16/10/2016).

Reservasi tiket penerbangan dilakukan melalui situs perjalanan Tiket.com.

Para pemenang menjalani beragam aktivitas wisata penuh petualangan sampai mencicipi kuliner khas Yogyakarta. Semuanya dipandu oleh biro perjalanan Jogja Geowisata.

Selain itu, para pemenang juga merasakan kenyamanan menginap di Hotel Santika Premiere Jogja, salah satu properti dari jaringan hotel Santika Indonesia Hotels & Resorts.

Ikuti petualangan seru para pemenang di Yogyakarta. Kisah mereka tayang dalam liputan khusus: "Liburan Seru ala 'Take Me Anywhere 2'".

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

3 Mall Solo dekat Stasiun Purwosari, Bisa Jalan Kaki

Jalan Jalan
Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Minimarket di Jepang dengan Latar Belakang Gunung Fuji Timbulkan Masalah

Travel Update
Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Desa Wisata di Spanyol Binibeca Vell Terancam Ditutup Akibat Lonjakan Jumlah Wisatawan

Travel Update
Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Naik Whoosh, Dapat Diskon dan Gratis Masuk 12 Tempat Wisata di Bandung

Travel Update
7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

7 Hotel Dekat Bandara Ngurah Rai Bali, Ada yang Jaraknya 850 Meter

Hotel Story
6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

6 Taman untuk Piknik di Jakarta, Liburan Hemat Bujet

Jalan Jalan
7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

7 Taman Gratis di Yogyakarta, Datang Sore Hari Saat Tidak Terik

Jalan Jalan
Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Istana Kepresidenan Yogyakarta Dibuka untuk Umum, Simak Caranya

Travel Update
Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Jadwal Kereta Cepat Whoosh Mei 2024

Travel Update
Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Cara Berkunjung ke Museum Batik Indonesia, Masuknya Gratis

Travel Tips
Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Amsterdam Ambil Langkah Tegas untuk Atasi Dampak Negatif Overtourism

Travel Update
Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Perayaan Hari Tri Suci Waisak 2024 di Borobudur, Ada Bhikku Thudong hingga Pelepasan Lampion

Travel Update
Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Destinasi Wisata Rawan Copet di Eropa, Ternyata Ada Italia

Jalan Jalan
Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Kenaikan Okupansi Hotel di Kota Batu Tidak Signifikan Saat Libur Panjang Kenaikan Yesus Kristus

Travel Update
KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

KA Bandara YIA Tambah 8 Perjalanan Saat Long Weekend Kenaikan Yesus Kristus, Simak Jadwalnya

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com