Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wah, Pelindung Makam Termegah di Asia Tenggara Ada di Jakarta

Kompas.com - 22/05/2017, 07:20 WIB
Silvita Agmasari

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak yang tak tahu bila di daerah padat penduduk, Petamburan, Jakarta Pusat terdapat sebuah taman pemakaman umum.
 
Di Taman Pemakaman Umum ini berdiri sebuah mausoleum, bangunan pelindung makam yang megah. Konon mausoleum dari Oen Giok Khouw alias OG Khouw ini adalah yang termegah di Asia Tenggara. 
 
"Marga Khouw ini dulu di zaman Hindia Belanda adalah keluarga keturunan Tionghoa yang populer. OG Khouw adalah orang kaya pada zamannya. Khouw lahir di Batavia. Meski keturunan Tionghoa, Khouw tak dapat berbahasa mandarin dan banyak tinggal di Eropa," jelas Ketua Komunitas Love Our Heritage, Adjie ditemui di Taman Pemakaman Umum Petamburan dalam acara Jakarta Food Traveler, Minggu (21/5/2017). 
 
Tak banyak catatan sejarah yang mencatat tentang OG Khouw. Menurut Adjie, dirinya hanya dapat menemukan dua kalimat yang menuliskan tentang OG Khouw.
 
Namun disebutkan jika pria yang lahir tanggal 13 Maret 1874 ini adalah pebisnis ulung yang bekerja di bidang perdagangan umum.
 
 
Bisnis Khouw cukup beragam dan ia terkenal dermawan. Selain membangun rumah sakit dan sekolah di Jakarta, Khouw pernah menyumbang dana untuk Palang Merah Belanda dengan jumlah fantastis hingga membuat orang Belanda kaget. 
 
"Karena itu juga Khouw dinaturalisasi menjadi warga negara Belanda dan diangkat langsung oleh Ratu Wilhelmina untuk menjadi perwakilan orang Tionghoa di Hindia Belanda," kata Adjie. 
 
Kompas.com/Silvita Agmasari Bagian dalam ruang bawah tanah penyimpan abu O.G. Khouw, dan patung dinding yang diperkirakan wajah O.G. Khouw.
OG Khouw wafat di Swiss pada tanggal 1 Juli 1927, jenazahnya dikremasi di Swiss, kemudian sang istri membawa pulang abunya. Namun abu OG Khouw tak langsung dikubur. 
 
Sang istri, Lim Sha Nio membangun sebuah makam megah di Batavia, tepatnya di Petamburan yang kini menjadi Taman Pemakaman Umum.
 
Lim menghabiskan dana 200.000 gulden atau setara Rp 3 miliar. Jumlah tersebut terbilang sangat fantastis pada zaman itu. 
 
 
Lim menggunakan jasa arsitek G Marcina, mendatangkan langsung batu marmer dari Italia, menghiasi makam dengan patung pahatan dari bongkahan marmer besar, dan merencanakan komplek pemakanan untuk keluarga Khouw.
 
Bahkan kubur Khouw memilih ruang bawah tanah sebagai tempat penyimpanan abu, tempat peristirahatan terakhir OG Khouw dan Lim Sha Nio. 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

8 Penginapan di Ciwidey dengan Kolam Air Panas, Cocok untuk Relaksasi

Hotel Story
Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Capaian Timnas U-23 di Piala Asia Bawa Dampak Pariwisata untuk Indonesia

Travel Update
Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Harga Tiket Masuk Taman Safari Prigen 2024 dan Cara Pesan via Online

Travel Tips
3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

3 Promo BCA Australia Travel Fair 2024, Ada Cashback hingga Rp 2 Juta

Travel Update
4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

4 Promo Tiket Pesawat dan Tur BCA Australia Travel Fair, Rp 7 Juta ke Perth PP

Travel Update
Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Hari Ini, BCA Australia Travel Fair 2024 Digelar di Gandaria City

Travel Update
10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

10 Tips Wisata Saat Cuaca Panas, Pakai Tabir Surya dan Bawa Topi

Travel Tips
5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

5 Wisata di Palangka Raya, Ada Wisata Petik Buah

Jalan Jalan
5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

5 Tips ke Museum iMuseum IMERI FKUI di Jakarta, Reservasi Dulu

Travel Tips
Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Cara Menuju ke Bukit Tangkiling Kalimantan Tengah

Jalan Jalan
Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Bukit Tangkiling Palangka Raya untuk Pencinta Alam dan Petualangan

Jalan Jalan
Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Rute Menuju ke Jungwok Blue Ocean Gunungkidul, Yogyakarta

Jalan Jalan
Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Segara Kerthi Diperkenalkan ke Delegasi World Water Forum di Bali, Apa Itu?

Travel Update
Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Sederet Aktivitas Seru di Jungwok Blue Ocean, Tak Hanya Bisa Foto

Jalan Jalan
Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Kering sejak Maret 2024, Waduk Rajui Jadi Spot Instagramable di Aceh

Travel Update
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com