PADANG, KOMPAS.com — Lomba balap sepeda Tour de Singkarak 2010 yang akan berlangsung pada 1-6 Juni mendatang diharapkan bisa membangkitkan industri pariwisata di Sumatera Barat yang relatif terganggu setelah hantaman gempa bumi pada 30 September 2009.
Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumbar, Selasa (11/5/2010), masih mengharapkan agar seluruh wilayah kabupaten/kota yang dilewati rombongan pebalap sepeda tersebut bisa memanfaatkan secara maksimal lomba itu untuk memaksimalkan potensi seni dan budaya masing-masing.
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumbar James Hellyward menyebutkan, daerah-daerah yang dilewati rombongan pebalap diharapkan bisa mengaitkan program pergelaran kesenian dan wisatanya dengan lomba balap sepeda tersebut.
Berdasarkan data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Sumbar, wilayah kabupaten/kota yang diharapkan bisa mementaskan kesenian tradisional atau kekayaan budaya yang dimiliki adalah seluruh lokasi finis di setiap etape.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.